budaya, seni, dan keberagaman.
Borobudur Peace & Prosperity Festival 2024 sukses digelar PT. Meccaya dalam rangkaian menyambut Hari besar umat Buddha Tri Suci Waisak. Acara ini diselenggarakan di Magelang, Jawa Tengah, pada 20-23 Mei 2024, dengan beragam kegiatan yang menggabungkanBorobudur Peace & Prosperity Festival 2024 kali ini memasuki tahun ketiga penyelenggarannya oleh PT. Meccaya yang secara rutin diadakan setiap tahun.
Puncak acara dari rangkaian menuju Hari Raya Waisak ini digelar di halaman Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, pada Kamis, (22/5), dengan adanya prosesi Pemukulan Gong serta pelepasan burung merpati sebagai tanda perdamaian dunia.
BPF 2024 diawali dengan beberapa agenda kegiatan seperti 2nd Nyingma Monlam Indonesia pada hari pertama, Larung Pelita Purnama Shiddi di hari kedua, Merti Karuna Bhumi di hari ketiga, dan Festival Bhumi Mandala yang diadakan di hari keempat.
BPF dihadiri beberapa tokoh dan instansi serta perwakilan umat budhha yang mensupport acara tersebut. Selain itu,
turut dihadiri kurang lebih 50 raja-raja Indonesia dan pemangku adat yang diakomodir kehadirannya oleh Praja Mangkualaman,Dan pendukung acara keluarga besar Mangkualaman.
Turut juga hadir beberapa Duta Besar perwakilan negara, anggota Staf Dewan Pertimbangan Presiden, Raja-raja Nusantara, Putri Indonesia 2024, hingga perwakilan Unicef yang hadir untuk mensupport acara tersebut.
Jefri Yunus selaku Ketua Paniti Pelaksana Borobudur Peace & Prosperity Ferstival 2024 mengucapkan terima kasihnya kepada seluruh pihak yang hadir dan mensupport acara tahunan ini. Selain sebagai promosi candi borobudur, BPF 2024 juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk merasakan harmoni, perdamaian, dan persatuan, melalui pertunjukan seni budaya dan tindakan kemanusiaan terhadap manusia dan alam disekitar.
“Visi kami adalah dapat mempromosikan candi borobudur sebagai pusat festival dan destinasi utama umat agama buddha dalam rangka perayaan waisak. Serta mempromosikan Borobudur Peace & Prosperity Festival sebagai epicentrum cita-cita nusantara untuk perdamaian, kemakmuran, dan persatuan dalam rangka keberagaman.” ucap Jefri yunus dalam sambutannya.
Dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh keluarga besar Meccaya grup, terutama CEO Meccaya Grup, Ricky Surya Prakasa, yang menjadi inisiator serta founder dari BPF yang telah menyelenggarakan event spesial besar tersebut.
BPF dinilai sebagai simbol perayaan semangat perdamaian, keadilan, dan kemakmuran di salah satu situs bersejarah di dunia. Bukan hanya sekedar sebagai perayaan waisak, dan budaya yang banyak, tetapi juga dapat mengispirasi, kolaborasi, harmoni, dan agar tercipta kedamaian dan kemakmuran di seluruh dunia.