JATIM - 2 Hari Hadapi akreditasi, Rumah Sakit Surabaya Medical Service (RSSMS) Jawa Timur, Mengadakan pendampingan akreditasi oleh Lembaga Akreditasi Rumah Sakit Indonesia (LARSI). Kegiatan berlangsung dihari Senin-Selasa 19-20 Juni 2023.
LARSI Lembaga memberikan surve Rumah Sakit Surabaya Medical Service (RSSMS ) untuk memenuhi syarat rumah sakit. Standar itu meliputi Tata Kelola Rumah Sakit (TKRS), Kualifikasi dan Pendidikan Staf (KPS), Manajemen Fasilitas dan Keselamatan (MFK), Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien (PMKP), Manajemen Rekam Medis dan Informasi Kesehatan (MRMIK).
dr. Elizabeth Aryani Jiwanto, M. Kes sekaligus, Dwiono Mudjianto, Ns., M. Epid keliling setiap Poli, hingga kamar INAP di RSSMS, mulai dari Juga Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI), Akses dan Kesinambungan Pelayanan (APK), Hak Pasien dan Keterlibatan Keluarga (HPK), Pengkajian Pasien (PP), Peyanan dan Asuhan pasien (AP), Pelayanan Anastesi dan Bedah (PAB), Pelayanan Kefarmasian dan Penggunaan Obat (PKPO), Komunikasi dan Edukasi (KE), Sasaran Keselamatan Pasien (SKP) dan Program Nasional (Prognas).
dr.Muhklas Udin, M.KES. Direktur RSSMS ( Rumah Sakit Surabaya Medical Service ) akreditasi rumah sakit tidak sekadar untuk mendapatkan sertifikat, tapi merupakan alat ukur (indikator) untuk menilai pelayanan sesuai akreditasi LARSI dan sudah diberikan pada pasien dan keluarganya.”Semangat memberikan yang terbaik pada pasien dan keluarga adalah penjabaran dari khoirunnaas anfauhum linnaas, sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain,” katanya.
Selama 2 hari pelaksanaan survei akreditasi dilalui dengan penuh semangat oleh seluruh karyawan rumah sakit. Beberapa masukan dan arahan disampaikan oleh kedua dr. Elizabeth Aryani Jiwanto, M. Kes,Dwiono Mudjianto, Ns., M. Epid terhadap hasil telusur dokumen dan implementasi di lapangan. Dari Tim LARSI mengatakan bahwa RSSMS ( Rumah Sakit Surabaya Medical Service ). Memiliki komitmen yang kuat terhadap upaya peningkatan mutu dan keselamatan pasien, untuk menghadapi tantangan masa depan maka harus dilaksanakan terus sesuai perkembangan dan berkesinambungan.
dr.Muhklas Udin, M.KES menjelaskan, hadapi akreditasi memutuskan memilih LARSI sebagai Komitmen Rumah sakit Surabaya Medical Service pada mempunyai standar Saat ini terdapat lembaga independen penyelenggara akreditasi
"Tim Surve Lembaga Akreditasi Rumah Sakit Indonesia ( LARSI) boleh memilih sebebas-bebasnya lembaga yang akan diminta menilai rumah sakit yang dipimpinnya." Ujar Dwiono Mudjianto, Ns., M. Epid
dr. Elizabeth Aryani Jiwanto, M. Kes menjelaskan, (LARSI) tidak akan meng-intervensi rumah sakit, tapi hanya memotret manajemen dan asuhan pasien. Tujuan akreditasi adalah untuk mendapatkan gambaran sejauh mana pemenuhan standar yang telah ditetapkan oleh pemerintah, sehingga mutu pelayanan rumah sakit dapat dipertanggungjawabkan. Akreditasi, sambung dia, sangat bermanfaat baik bagi rumah sakit itu sendiri, masyarakat maupun pemilik rumah sakit.
Sementara Direktur (RSSMS) dr.Muhklas Udin, M.KES serta Pemilik RSSMS hingga Staff Managemen (RSSMS) mampu menjaga status Akreditasi Paripurna-nya. ”Dengan semangat, kekompakan dan sinergi Direktur dan Pemilik serta dukungan dari Majelis Kesehatan PDA, saya yakin Akreditasi Paripurna bisa diraih kembali,” tuturnya.
Acara penutupan di hari kedua dengan diskusi santai serta penyerahan penghormatan sekaligus poto bersama atas rasa kebanggaan LARSI, Pemilik (RSSMS) sekaligus Direktur (RSMS) dr.Muhklas Udin, M.KES, Direktur Operasioanal (RSSMS) Purwanto S.H dan Jajaran Staff RSSMS, Karyawan RSSMS sesi ini disampaikan terima Kasih kelebihan dan kekurangan rumah sakit serta rekomendasi dari TIM " Ujar Cak Lubis Jurnalis
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
