Pendidikan merupakan salah satu pilar penting dalam pembangunan masyarakat, terutama bagi anak-anak yang merupakan generasi penerus bangsa. Di desa-desa, akses terhadap fasilitas pendidikan dan sumber belajar sering kali terbatas, sehingga menciptakan tantangan tersendiri bagi anak-anak dalam mengejar pengetahuan. Untuk itu, dibutuhkan inisiatif yang dapat mendukung proses belajar mereka, menciptakan lingkungan yang kondusif dan inspiratif.
Program Taman Baca hadir sebagai solusi untuk menjawab kebutuhan pendidikan tersebut. Inisiatif ini diluncurkan oleh mahasiswa KKN MD-03 Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (Unusia) di Kampung Cisasah Rawasari, Desa Sukajadi yang bertujuan untuk menyediakan ruang belajar yang mendukung bagi anak-anak.
Taman Baca dilaksanakan setiap hari Senin hingga Jumat, pukul 16.00-17.30 WIB, bertempat di Posko Mahasiswa KKN. Melalui kegiatan ini, diharapkan anak-anak di Kampung Cisasah Rawasari dapat merasakan manfaat yang nyata dalam belajar, serta mengembangkan potensi mereka untuk mencapai prestasi akademik yang lebih baik.
Dengan melibatkan mahasiswa KKN sebagai pembimbing, Taman Baca diharapkan dapat memberikan bimbingan yang dibutuhkan anak-anak dalam mengerjakan soal-soal serta memahami materi pelajaran dengan lebih baik. Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKN tidak hanya berbagi pengetahuan, tetapi juga berkontribusi dalam membangun minat baca dan belajar di kalangan anak-anak desa. Dengan demikian, Taman Baca Desa diharapkan dapat menjadi katalisator dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan memperkuat fondasi literasi bagi generasi muda khususnya Anak-anak di Kampung tersebut
Para Orangtua mengungkapkan rasa syukur mereka atas kehadiran Taman Baca, yang memberikan kesempatan bagi anak-anak untuk belajar mendapatkan bimbingan dari mahasiswa. Dengan adanya program ini, anak-anak tidak hanya bisa menyelesaikan pekerjaan rumah (PR) mereka, tetapi juga berlatih soal-soal dalam suasana yang interaktif dan menyenangkan serta anak-anak juga dapat belajar untuk saling membantu, berbagi pengetahuan, dan membangun rasa kebersamaan.
"Saya merasa sangat senang dan terbantu. Taman Baca ini memberikan anak-anak saya kesempatan untuk belajar dengan cara yang lebih baik," ujar salah satu orangtua dengan penuh antusias.
Dukungan dari warga setempat menunjukkan betapa pentingnya program ini dalam meningkatkan minat dan prestasi belajar anak-anak di desa. Dengan adanya kerjasama antara mahasiswa KKN dan masyarakat, diharapkan Taman Baca dapat terus berkontribusi dalam membangun generasi yang cerdas dan berprestasi di masa depan. Manfaat dari program ini tidak hanya terbatas pada peningkatan minat dan pemahaman anak-anak terhadap pelajaran, tetapi juga mencakup mendorong interaksi sosial dan membentuk kebiasaan belajar yang baik.Â
Pada tanggal 27 September 2024, kegiatan Taman Baca di Kampung Cisasah Rawasari, Desa Sukajadi diakhiri dengan penuh haru. Selama hampir dua bulan belangsung, program ini telah berhasil menciptakan lingkungan belajar yang mendukung bagi anak-anak, dan momen penutupan ini menjadi tanda bahwa pengalaman berharga tersebut akan terus dikenang.
Mahasiswa KKN MD-03 Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (Unusia) berinisiatif untuk menyumbangkan sejumlah buku pelajaran, cerita, dan dongeng islami kepada Taman Baca. Donasi ini tidak hanya bertujuan untuk memperkaya koleksi buku, tetapi juga untuk memastikan bahwa anak-anak di desa memiliki akses yang lebih baik ke berbagai sumber belajar.
Para orangtua dan warga setempat turut merasakan haru saat menyaksikan penutupan kegiatan ini. Mereka mengungkapkan rasa terima kasih atas dedikasi dan usaha yang telah diberikan oleh mahasiswa KKN MD-03 Unusia selama program berlangsung. "Kami sangat berterima kasih. Taman Baca ini telah membawa banyak perubahan positif bagi anak-anak kami," kata salah satu orangtua.
