LDII Manokwari Ajak Warganya Netral Aktif di Pilkada

Pengajian Rutin LDII Manokwari Ajak Warga Dukung Pilkada dengan Netral Aktif, Tidak Golput, dan Cek DPT

Manokwari, Jumat 1 November 2024 -- Dalam pengajian rutin yang digelar di Masjid Al-Mubarok Fanindi, LDII Manokwari mengajak masyarakat yang memiliki hak pilih untuk bersikap netral aktif dan tidak golput pada Pilkada serentak yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024. Ajakan ini merupakan bagian dari instruksi Dewan Pimpinan Pusat (DPP) LDII yang meminta seluruh anggota dan simpatisan LDII di tingkat provinsi hingga desa untuk ikut menyukseskan pesta demokrasi dengan bersikap netral namun tetap aktif memilih.

Sekretaris LDII Manokwari, Hendri Irnawan Saputra, ST, M.Ling, dalam arahannya menekankan pentingnya peran aktif warga untuk memastikan namanya terdaftar di Daftar Pemilih Tetap (DPT). "Netral aktif berarti tidak memihak salah satu pasangan calon tetapi tetap berpartisipasi dalam pemilu, tidak boleh golput," ujar Hendri. Ia juga mengimbau agar warga mengecek DPT sesuai Nomor Induk Kependudukan (NIK) di situs resmi KPU melalui tautan [cekdptonline.kpu.go.id](https://cekdptonline.kpu.go.id/).

Hendri menambahkan bahwa pengecekan DPT sangat penting, terutama mengingat jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang telah mengalami pengurangan dan penggabungan di beberapa lokasi. Hal ini dapat mengakibatkan perpindahan TPS, sehingga pemilih disarankan untuk mengecek lokasi TPS terbaru agar tidak mengalami kebingungan pada hari pemilihan.

Dalam pengajian ini, Ustadz Ridwan Budi Utomo membawakan materi Al-Quran Surat Al-Ahzab ayat 69-73 yang berpesan agar umat berbicara dengan baik dan menjaga amanah, terutama di tengah maraknya berita hoaks, ujaran kebencian, dan kampanye hitam selama masa pemilihan. Ustadz Ridwan mengingatkan bahwa sebagai umat beragama, penting untuk menghindari fitnah dan menjaga kerukunan antar sesama demi keharmonisan bangsa.

Melalui pengajian rutin ini, LDII Manokwari berharap warga dapat lebih sadar akan pentingnya peran aktif dalam pemilu tanpa mengesampingkan netralitas, serta memastikan terdaftar dalam DPT. Bagi pemilih pemula, Hendri juga mengimbau agar para pemuda yang sudah genap 17 tahun pada hari pemilihan memastikan diri mereka tercatat dalam DPT untuk dapat ikut serta dalam Pilkada ini.(Muslimin)