Mohon tunggu...
Cak Bejo
Cak Bejo Mohon Tunggu... Jurnalis - Menembus Batas Menguak Yang Tersembunyi

Menembus Jarak Tanpa Batas

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Kolaborasi KPU Sumbar dan DPW LDII Sosialisasikan Pilkada 2024

3 Oktober 2024   03:17 Diperbarui: 3 Oktober 2024   03:42 192
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
KPU Provinsi Sumbar bekerja sama dengan DPW LDII Sumbar menyosialisasikan tahapan Pilkada Serentak 2024. (Dok.Pribadi)

Padang --- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) bekerja sama dengan Dewan Pimpinan Wilayah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPW LDII) Sumbar menggelar sosialisasi tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024. Acara ini diselenggarakan pada Minggu (29/9/2024) di aula Gedung Serbaguna Pondok Pesantren (Ponpes) Miftahul Huda, Kota Padang.

Sosialisasi ini dihadiri oleh 150 orang dai dan daiyah dari Pimpinan Cabang (PC) dan Pimpinan Anak Cabang (PAC) LDII se-lingkup Koordinator Daerah (Korda) 1 Kota Padang. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam menyukseskan Pilkada yang akan digelar pada 27 November 2024.

Jons Manedi, Anggota KPU Sumbar Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan Sumber Daya Manusia (SDM), menyampaikan bahwa KPU memiliki tanggung jawab besar untuk menyosialisasikan pemilu kepada masyarakat agar mereka paham dan siap berpartisipasi dalam setiap tahapan.

"Kami berharap dengan adanya kerja sama ini, terutama dengan ulama dan tokoh agama LDII, partisipasi Pilkada Sumbar 2024 nanti akan semakin baik. LDII sebagai organisasi kemasyarakatan keagamaan diharapkan bisa mendorong pendidikan politik bagi masyarakat," ujar Jons.

Sementara itu, Wakil Ketua DPW LDII Sumbar, H. Bayu Perdana, dalam paparannya menekankan pentingnya menjaga kerukunan dan suasana pilkada yang tenang. Ia juga mengajak seluruh warga LDII untuk menjadi contoh baik dengan aktif menggunakan hak pilih dan tidak terlibat dalam tindakan golput.

"Kami sebagai warga negara yang taat hukum, harus berkomitmen melaksanakan pilkada yang aman dan damai. Sikap politik LDII adalah netral aktif, artinya kami tidak berafiliasi dengan partai politik manapun. Namun, kami tetap mendorong semua warga untuk aktif memberikan suaranya," jelas Bayu.

Bayu juga menekankan bahwa LDII bukanlah relawan atau tim sukses dari partai politik manapun. Sebagai organisasi keagamaan, LDII selalu mendorong sikap bijak dan proaktif dalam menyampaikan pesan positif tentang pentingnya pemilu.

"Kami merasa mempunyai peran sebagai organisasi keagamaan untuk membantu tugas KPU sebagai penyelenggara pemilu. Kami mengajak semua warga LDII dan masyarakat luas untuk menyampaikan aspirasi politiknya pada Pilkada 27 November 2024 dan tidak golput," tegas Bayu.

Peran penting dai dan daiyah sebagai penyampai informasi kepada masyarakat luas adalah wujud dari dakwah bil hal (melalui tindakan nyata) dan dakwah bil lisan (melalui tutur kata). Mereka menjadi bagian dari pilar penting dalam mencerdaskan pemilih.

"Apapun pilihannya tidak masalah. Yang terpenting adalah bagaimana pesta demokrasi ini selain memilih pemimpin yang baik, juga menjadi amal salih dan ibadah sosial kita dengan terselenggaranya pilkada yang aman, selamat, damai, lancar, dan penuh keberkahan," pungkasnya.

Kerja sama antara KPU Sumbar dan LDII diharapkan mampu menciptakan pemilu yang lebih partisipatif dan berkualitas, serta menjadikan Pilkada Sumbar 2024 sebagai momentum yang dapat membawa perubahan positif bagi masyarakat dan bangsa.(*)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun