Mohon tunggu...
Cak Bejo
Cak Bejo Mohon Tunggu... Jurnalis - Menembus Batas Menguak Yang Tersembunyi

Menembus Jarak Tanpa Batas

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

PC LDII Balen Bekali Generasi Muda dengan 29 Karakter

11 Juli 2024   16:57 Diperbarui: 11 Juli 2024   17:00 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Balen, (Rabu, 10/07/24)  - Pimpinan Cabang (PC) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) menggelar "Perkemahan Akhir Tahun Permata CAI ke-45" yang berlangsung pada 10 - 11Juli 2024 di Halaman Pondok Al Hikmah, Pohbogo, Kec Balen.Dengan tema "Mencetak Generasi Muda Profesional Religius", kegiatan ini bertujuan untuk membekali generasi muda dengan pemahaman mendalam tentang ideologi Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Permata ini diikuti oleh 250 peserta yang tersebar dalam 8 PC. dan suasana semakin semarak dengan adanya Tampilan persinas Asad, Qorik , dan Drama. dipromotori oleh generasi muda LDII PC Balen.

Dok.Pribadi
Dok.Pribadi
Ketua PC LDII Balen Kabupaten Bojonegoro, yang juga ketua Pelaksana Acara Cai Moc. Wahyudin menuturkan, "Bangsa Indonesia menghadapi ancaman radikalisme, sosialisme, dan komunisme. Ketiga ideologi ini kerap disebut ekstrem kanan dan kiri yang mengancam eksistensi bangsa Indonesia dengan melemahkan nilai-nilai dasar negara, yakni Pancasila." Untuk menanggulangi ancaman tersebut, beliau menambahkan bahwa perlu menciptakan generasi muda profesional religius dengan 29 karakter luhur. "Sumber Daya Manusia (SDM) yang memiliki kemampuan untuk membangun kehidupan dunia dan akhirat yang lebih baik," jelasnya.

Permata Cai ke 45 ini dibuka secara resmi oleh Bapak Kapolsek Balen, yang diwakili oleh Babinkamtibmas Al Fatoni. Dalam sambutannya, beliau mengatakan bahwa kegiatan semacam ini sangat bermanfaat bagi generasi muda. Selain untuk mengisi liburan sekolah, juga sebagai sarana menanamkan rasa nasionalisme dan penguatan karakter di tengah-tengah dekadensi moral di kalangan anak muda Indonesia.

Hadir sebagai pemateri dalam permata ini adalah Kasatbinmas Polres Bojonegoro. AKP Agus El Fauzi, S.Sos menuturkan, "Lahirnya konsep Bela Negara berkaitan dengan proses perjuangan bangsa Indonesia untuk meraih kemerdekaan dari penjajahan Belanda. Dalam perjuangan ini, kesatuan dan kerjasama antar warga negara menjadi sangat penting." Ini bisa dilakukan melalui pendidikan dan pelatihan bela negara, yang membantu mempererat rasa kebersamaan dan rasa nasionalisme di kalangan masyarakat."(Agung)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun