Jarak seakan  jauh  memisah
Sejatinya tak sejauh itu, masih mampu bersua, masih mampu bercengkrama
Ratusan bahkan ribuan hari terlalui dari pertama tangismu pecah di dunia
Namun terasa hanya sesaat aku bisa memelukmu.
Dingin tanah lahirmu akan selalu hangat dengan belaian kasih
Usiamu senilai telapak tangan yang terangkat
Jemarimu kecilmu menyelimuti hati penuh asa
Jemarimu selalu diharap menjadi tangan atas yang murah hati
Esok masih ada waktu buatmu berkembang
Esok masih banyak lagi doa yang ingin dikabulkan
Entah sebanyak apakah masa itu merentang
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!