Gresik, 18 Juni 2024
Saya sudah mengetahui cerita ini jauh sebelum di adaptasi menjadi sebuah karya film oleh MD Pictures dengan Sutradara Kawakan Hanung Bramantyo yang mengangkat kisah salah satu follower Mbak Eliza Sifaa melalui tiktok yang kemudian muncul di Youtube. Karena cerita sangat mindblowing tentu saya sebagai penikmat film awam sangat penasaran akan hasil adaptasi kisah pedih tersebut.Â
Hari itu tiba 1 hari setelah premiere akhirnya saya memutuskan menonton film Ipar adalah maut. Tanpa pikir panjang akhirnya saya menonton Film ini. Penonton Bioskop itu biasanya ekspresif itu ketika nonton film horror atau adegan pembunuhan atau tertawa ketika ada unsur komedi atau lawaknya. Dalam film ini saya pribadi ketika sudah masuk scene-scene penyebab terjadinya sebuah drama dalam film ini saya selalu berucap istighfar sepanjang film, dan ini tidak pernah saya alami selama saya menjadi penikmat film di bisokop selama bertahun - tahun lamanya.Â
Tokoh utama di sini adalah Mas Aris yang di gambarkan sebagai mas-mas jawa soleh dan ganteng yang rajin ke masjid dan selalu menyebut nama Allah dalam setiap aktivitasnya. Â Secara umum sangat husband material untuk para calon istri dan mantu idaman bagi para calon mertua.
By the way, Godaan itu ternyata tidak pandang bulu, seperti dalam kutipan Surat Al Ankabut Ayat 2 "Kami telah beriman," sedangkan mereka tidak diuji? (https://iqra.republika.co.id/berita/ri4o6y366/tafsir-surat-al-ankabut-ayat-2-pertanyaan-allah-swt-kepada-orang-yang-mengaku-beriman). Orang beriman belum tentu bebas godaan tetapi malah di uji dengan hal - hal yang tidak kita duga salah satunya dalam film ini adalah iparnya.
Film ini tidak serta merta menjustifikasi bahwa mas Aris itu adalah bajingan, tetapi pula di jelaskan unsur - unsur penyebab skandal itu terjadi baik dari sisi ipar maupun kenapa mas Aris berkehendak untuk berzina dengan si Ipar, faktor pendukung kenapa kesempatan badai tersebut tercipta.
Saya baru tahu ada hadits-nya terkait Film ini yang berbunyi "Berhati-hatilah kalian masuk menemui wanita." Lalu seorang laki-laki Anshar berkata, "Wahai Rasulullah, bagaimana pendapat Anda mengenai ipar?" Beliau menjawab, "Hamwu (ipar) adalah maut." (HR. Bukhari no. 5232 dan Muslim no. 2172). (sumber : https://www.cnbcindonesia.com/lifestyle/20240617113625-33-547104/heboh-ipar-adalah-maut-ternyata-ada-haditsnya). Tanpa Film ini bisa - bisa saya tidak tahu bahwa Rasullah pernah berkata seperti ini.
Ipar adalah sebuah term yang disematkan ketika kita, kakak atau adik kita menikah dengan pasangannya, maka akan otomatis menjadi extended family. Jika sudah menjadi family maka ipar adalah saudara atau anggota keluarga kita juga jadi bisa saja ketika adik atau kakak kita meminta pertolongan pasti dengan sigap akan di bantu dan itu dianggap normal bahkan menjadi sebuah kewajiban. Bahkan jika ipar minta izin untuk tinggal di rumah kita kita dengan mudah memberikan izin untuk menerima ipar kita bagaikan saudara kandung sendiri. Saya pun pernah meminta ijin untuk tinggal bersama kakak saya ketika berkunjung ke Kota domisilinya, Alhamdulillah saya di beri izin untuk stay di rumah kontrakan milik keluarga ipar yang masih kosong. Dan Kakak saya dan Ipar tinggal di gedung yang berbeda dengan saya secara harfiah tidak tinggal satu Atap.Â
Berdasarkan informasi yang di ungkap oleh Mbak Eliza Sifaa di dalam interviewnya bersama para cast Ipar adalah Maut, Produser film ini adalah produser yang memproduksi Film Layangan Putus. Dan Lucunya Pemeran utama pria-nya Juga bernama Mas Aris. Jika sampai ada satu Film lagi dengan tema drama perselingkungan dan pemeran utamanya bernama Aris, wah selesai itu bisa bisa bagi kami orang jawa nama Aris bisa menjadi kata kerja. Jadi Kata Selingkuh bisa di gantikan menjadi Ngaris, yang penggunaan katanya seperti : "hayo mau kemana ? mau Ngaris (selingkuh) ya ?" hehehe.
Tonton Filmnya dan semoga dapat menambah wawasan atau kewaspadaan akan Badai tanpa sebab di sekitar kita....