Mengoptimalkan Semangat Belajar dan Hemat Energi pada Desa Cilengkrang, Program KKN Tematik UPI Tahun Ajaran 2022

Sudah menjadi hal rutin, bagi setiap mahasiswa melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dikarenakan hal ini merupakan bagian dari alur pra-syarat untuk menuju kelulusan. 

Manfaat dari kegiatan KKN, Selain berdampak baik untuk masyarakat yakni, memberikan dorongan ilmu serta kemampuan yang dimiliki oleh mahasiswa agar desa ataupun wilayah tersebut menjadi lebih maju.

Dari sisi mahasiswa juga berdampak baik terutama dalam aspek sosial karena mahasiswa berinteraksi langsung dengan masyarakat selain sharing ilmu yang didapatkan selama masa kuliah, dan mahasiswa mendapatkan beragam manfaat yakni belajar tutur bahasa yang baik dan benar kepada orang tua, mengajar serta mengedukasi masyarakat setempat. Dan kegiatan lainnya yang berdampak baik bagi kemajuan desa ataupun wilayah setempat.

Saya adalah Cahyanisa Alifa Pramesti yang merupakan mahasiswa aktif pada program studi Fisika di Universitas Pendidikan Indonesia turut serta melaksanaan kegiatan KKN Tematik UPI 2022. Saya merupakan bagian dari kelompok 54, dengan dosen pembimbing yang bertugas di lapangan yakni Bapak Dr.H. Warlim, M.Pd.

Kegiatan KKN berlangsung selama 1 bulan, dimulai dari tanggal 11 Juli 2022 hingga 10 Agustus 2022 yang bertempat di Desa Cilengkrang, Kecamatan Cilengkrang, Kabupaten Bandung. Dan saya mengusung tema program kerja yakni Desa Cerdas dan Desa Berenergi, dengan judul program yang dirancang yakni " Mengoptimalkan Semangat Belajar dan Hemat Energi pada Desa Cilengkrang Dalam Mewujudkan Desa Terbarukan".

Seperti yang sudah kita ketahui tentang pengupayaan penghematan energi, terutama penggunaan energi listrik dalam kehidupan sehari-hari, dikarenakan energi tersebut sebagian masih menggunakan energi yang tak terbarukan, sehingga banyak upaya yang dilakukan agar energi listrik yang dimiliki oleh Indonesia dapat menyebar secara merata diseluruh wilayah di Indonesia dengan menggunakan energi terbarukan dan sumber energi lain yang tidak ada batasnya. 

Sebagai makhluk hidup yang bergantung pada energi, tentu saja penghematan listrik harus mulai dari rumah terlebih dahulu, selain agar listrik dapat menyebar luas untuk bagian wilayah yang lain, hal ini juga bermanfaat dalam menekan biaya listrik masyarakat berskala kecil menjadi lebih terjangkau. 

Sehingga berdasarkan hal itu saya mendapatkan ide dan mencoba mengadakan workshop yang akan di terapkan kepada masyarakat secara langsung tentang bagaimana cara menghemat penggunaan listrik dengan skala keluarga yang tujuan akhirnya adalah menurunkan biaya tagihan listrik di Desa Cilengkrang.

Selain itu, program selanjutnya dalam sisi akademik, yakni memberikan dukungan & motivasi belajar pasca pandemi bersamaan dengan kegiatan mengajar pelajaran matematika, serta membantu anak anak mengerjakan tugas yang dirasa kesulitan bagi siswa dan siswi pada desa cilengkrang. Hal ini dilakukan dalam bentuk upaya memberikan pembekalan secara interpersonal, dikarenakan siswa dan siswi di masa pasca pandemi kurang mendapat motivasi belajar yang akan mengakibatkan berkurangnya semangat belajar mereka. 

Sehingga berdasarkan visi pada program ini, Saya berkeinginan untuk anak anak di desa dapat bermimpi dan mempunyai semangat lebih serta cita-cita yang lebih luas dalam mendalami dunia akademik dan suka dalam berhitung tertutama dalam bidang matematika dan pelajaran lainya.

Program tersebut telah disambut baik oleh pihak desa serta masyarakat desa cilengkrang. Dikarenakan desa tersebut selain sangat jarang mendapatkan bantuan khususnya dalam sektor edukasi yang inovatif dan interaktif bagi masyarakatnya.