Mohon tunggu...
Mas Maryono
Mas Maryono Mohon Tunggu... -

hanya setetes embun di pagi hari

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Berharap akan Tetap 'Manis'

7 November 2012   10:44 Diperbarui: 24 Juni 2015   21:49 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

tak ku pungkiri bahwa auramu benar-benar nyata,

langkah untuk mendapatkanmu tak sejajar dengan buku kiat sukses,

tahap panjang yang sempat terhenti sesaat,

waktulah belum mempertemukan pemikiran kita,

belum mengijinkan tangan ini saling melengkapi,

mungkin saja...

iya benar,

caraku terlalu berbeda dengan kebiasaan,

apakah harus berkata manis dan perhatian semu?

sama seperti pada umumnya terjadi di awal kisah,

namun ku harus tetap pada prinsip serta identitasku,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun