Pandemi Corona Virus Disease atau Covid-19 yang kian menyebar ke berbagai daerah di Indonesia membuat masyarakat semakin waswas. Kehati-hatian dan berbagai upaya pencegahan turut dilakukan untuk menanggulangi virus tersebut. Upaya pencegahan tersebut salah satunya dapat dilihat dari pembentukan Kampung Siaga Bencana (KSB) di Desa Bojongsari, Kecamatan Culamega.
Salah satu upaya yang dilakukan oleh masyarakat ialah saling bahu-membahu menangkal virus Covid-19 dan bergabung ke dalam KSB. Salah satu upaya nyata yang dilakukan adalah melakukan pencegahan dengan penyemprotan disinfektan di berbagai fasilitas publik yang terdapat di desa-desa mereka. .
Masyarakat membuat sendiri disinfektan yang akan mereka gunakan dalam penyemprotan. Disinfektan yang dibuat, dihasilkan dari produk-produk yang telah direkomendasikan oleh Dinas terkait, yakni Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk Kabupaten Tasikmalaya, sehingga mereka tidak sembarangan dalam mencampurkan bahan.
Tindakan pencegahan tersebut dilakukan untuk memperlambat laju wabah Covid-19 di wilayah Kabupaten Tasikmalaya. Sebagaimana diketahui virus tersebut menyebar dengan cepat dan perlu upaya yang cepat juga untuk menanggulanginya.Â
Tindakan seperti ini hendaknya dapat menjadi contoh bagi kampung dan daerah-daerah lain sebagai bentuk dukungan masyarakat terhadap pemerintah dalam upaya menghadapi pandemi Covid-19 yang saat ini sedang melanda. Selain itu, masyarakat juga diharapkan untuk senantiasa melaksanakan himbauan untuk berdiam di rumah saja.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H