Dalam Biodiversity, terdapat beberapa keanekaragaman, ada keanekaragaman Gen, keanekaragaman Jenis (spesies), juga keanekaragaman Ekosistem.
Nah, ekosistem ini pun terbagi menjadi dua, yaitu ekosistem Perairan (akuatik) & ekosistem darat . Ekosistem perairan yang biasa terdiri dari Plankton, Nekton, Neuston, Bentos, dan Perifiton. Sedangkan ekosistem Darat atau bisa dibilang area yang sangat luas (bioma), terdiri dari hutan hujan tropis, sabana, padang rumput, gurun, hutan gugur, taiga, dan tundra.
Adapun keanekaragaman Hayati yang ada di Indonesia, salah satunya seperti kekayaan Flora, Fauna, dan mikroorganisme di Indonesia yang tersebar luas.
Persebaran fauna di Indonesia dipisahkan ke beberapa bagian, yaitu garis Wallace, garis Weber, garis Lydekker yang juga memisahkan kawasan Indonesia, mulai dari kawasan bagian barat, kawasan peralihan, juga kawasan bagian timur.
Keanekaragaman hayati di Indonesia tentunya memiliki banyak manfaat, seperti sebagai sumber pangan, obat -- obatan, kosmetik, sumber sandang, papan, aspek budaya, hingga sebagai sumber plasma nutfah.
Dapat dilihat bahwa keanekaragaman yang ada di Indonesia sangatlah penting dan bermanfaat bagi kehidupan kita sehari-hari juga bagi lingkungan sekitar, jika kita sampai kehilangan keanekaragaman hayati yang ada di negara kita ini, akan sangat berdampak bagi seluruh lingkungan sekitar kita, makannya dari itu, kita perlu mengembangkan rasa untuk terus melestarikan keanekaragaman yang sudah kita punya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H