Mohon tunggu...
Cahaya Kilatt
Cahaya Kilatt Mohon Tunggu... -

Biar Pemikiran dan Cahayanya menjalar secepat kilat. Sederhana dan manja...

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Hasrat Mimpi Belaka

25 Juni 2011   16:34 Diperbarui: 26 Juni 2015   04:10 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Indahnya wajahmu

Telah kukatakan kepadamu sekali lagi,

Bahwasanya matamu mengandung cahaya

Yang indah.

Ku memandangmu denganhasrat

Yang tinggi

Menunggumu di persimpangan jalan yang berliku

Tak membuatku lelah dan menjerit

Atas semua derita yang mendera

Tak kusangka

Engkau menatapku dengan senyum yang merekah

Senyummu

Bagaikan dewi kayangan yang sedang ke bumi

Melepaskan semua kenangan dan nafsu

Kodrati dirimu untuk terus mencintaiku

Wahai kekasihku

Engkau memiliki bibir yang merah merekah

Wajahmu bagaikan intan permata 1000 karat

Namun engkau tidak pernah bersedih

Berduka dan menangis dengan sedu

Wajahmu mengandung keceriaan

Nafasmu mengandung semerbak kesturi

Indah lekuk tubuhmu tercium oleh endusan hidungku

Cukup sekian saja kekasihku, mendekatlah

Tentu engkau tak akan ku lepas sampai kapanpun

Gubrakkk ahhhh ini hanya mimpi belaka …

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun