Mohon tunggu...
Lius Kristan
Lius Kristan Mohon Tunggu... Karyawan swasta -

Saya hanya mapala bukan seorang penulis tetapi suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Penuh Perjuangan, Mukjizat itu Nyata

15 Oktober 2015   07:26 Diperbarui: 15 Oktober 2015   08:52 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 Kisah Nyata : Diana Kim, Fotografer wanita Kepulaun Maui. Di tahun 2003 awal proyek fotografi, Diana mencoba meliput aktivitas para gelandangan yang ada disekitarnya. Awalnya hanya mendengar sebuah kisah dari Neneknya bahwa ayahnya kabur dari rumah karena mengalami gangguan mental saat itu. Hal ini dibuktikan Diana sendiri yangmelihat ayahnya menderita schizophrenia akut, yang membuatnya sering nampak berdebat dengan seseorang padahal tidak ada siapa pun di dekatnya.10 tahun kemudian, ketika Diana meliput aktifitas para gelandangan di Honolulu, hawai, dia kaget, dan shok ketika dia tanpa sengaja memotret ayahnya sendiri yang dia tidak ketahui bergaul dengan para gelandangan.Beberapa hasil jepretan foto-fotonya Diana :Inilah foto ayahnya yang membuat Diana kaget karena tanpa sengaja menemukan ayahnya yang telah lama hilang.

 

Setelah itu, Diana memutuskan untuk meliput aktivitas ayahnya setiap hari, dari pagi hingga malam, selama satu tahun

  Diana akhirnya berhasil membawa ayahnya ke rumah sakit untuk mendapat perawatan. Namun, ketika dalam masa perawatan pada tahun 2014, sang ayah mendapatkan serangan jantung yang membuat sang Ayah lama sedikitnya mendapatkan perawatan khusus soal penyakit jantungnya ini. 
  
Inilah ayah Diana yang telah menjalani masa perawatan, tampak sedang memandangi foto anak dan Cucunya.
 Setiap hari Diana menghabiskan waktu bersama ayahnya, untuk menjaga dan merawatnya.
  Saat ini, sang ayah berangsur membaik. Diana pun membantunya dengan memberikan kamera untuk membangkitkan kenangan baik ayah yang bercerai dari ibu kandungnya.
    Indah pada waktunya, Diana dan ayahnya yang telah lama hilang. 
 Sekarang sang ayah juga sudah mencari pekerjaan paruh waktu. Ia bahkan berencana mengunjungi keluarganya di Korea Selatan. "Lega rasanya melihat dia kembali sehat dan berdiri dengan gagah kembali," ujar Diana. Luar biasa keajaiban dari Tuhan, dari hal yang mustahil menjadi nyata.
Perjuangan yang didasarkan atas kasih sayang dan Doa, akhirnya sang Ayah dipulihkan dari penyakit. Sumber Disini

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun