Mohon tunggu...
Cacaw  Soemantri
Cacaw Soemantri Mohon Tunggu... Freelancer - Berusaha membuat lebih simple dalam mengelola suatu persoalan
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Its Simple And Enjoy

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Sambut Tahun Baru Islam 1442 H, Majelis Attarbiyyah Gelar Doa dan Pawai Obor

20 Agustus 2020   19:17 Diperbarui: 20 Agustus 2020   20:14 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sambut Tahun Baru Islam 1442 H, Majelis Attarbiyyah Gelar Doa dan Pawai Obor

KARAWANG-Majelis Attarbiyyah gelar doa bersama dan mengadakan pawai obor di ikuti puluhan warga dusun blok lapang Rt 06/ Rw 03. Desa Tamelang Kecamatan Purwasari Kabupaten Karawang. Menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharam 1442 Hijriah, Rabu malam (19/8/2020)

Antusias warga menyambut datangnya Tahun Baru Islam 1 Muharam 1442 Hijriah. Tidak hanya remaja dan anak-anak, bahkan orang tua pun tak kalah ketinggalan ikut membawa obor.

Foto Istimewa
Foto Istimewa
Dengan mengenakan pakaian muslim dan muslimah  mereka berkeliling membawa obor dari bambu menyinari sudut kampung sambil mengumandangkan sholawat nabi di sepanjang langkahnya.Menurut Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM), Suhada, mengatakan, dalam rangka menyambut tahun baru islam 1 muharram 1442. Majelis attarbiyyah melaksanakan pawai obor serta doa bersama.

"Sambut tahun baru Islam 1442 H, majelis attarbiyyah bersama jamaah gelar doa bersama dan pawai obor," ungkapnya, Kamis (20/8/2020).

Masih menurutnya, tahun baru islam 1442 H. Kita harap bisa lebih introspeksikan diri agar menjadi muslim dan mislimat yang taat terhadap agama, serta bersemangat dalam manjalankan berbagai macam ibadah.

"Agar di tahun baru ini kita menjadi muslim dan muslimah yang taat, serta lebih giat dalam beribadah, interospeksi terhadap diri kita serta semangat menjalankan berbagai macam ibadah," ujarnya.

Sementara, menurut koordinator kegiatan, Andri, mengatakan, setiap peserta pawai obor di wajibkan membawa masker serta hand sanitaizer, mengingat kondisi tahun baru islam sekarang dalam masa pandemik Covid-19.

"Peserta pawai obor wajib membawa masker serta hand sanitaizer, mengingat kondisi tahun baru Islam saat ini dalam masa pandemik Covid-19," pungkasnya. (Jjs)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun