Malang, 19 Februari 2024 - Semangat kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Gelombang 5 Kelompok 68 untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) berkobar di SDN Lowokwaru 5 berlokasi di Jalan Gilimanuk No.66, Lowokwaru, Kec. Lowokwaru, Kota Malang, Jawa Timur, khususnya di kalangan siswa-siswi kelas 1 dan 2.Â
Dengan fokus pada pendekatan yang interaktif dan edukatif, mahasiswa PMM UMM tersebut melibatkan siswa-siswi muda dalam sejumlah kegiatan positif yang mendukung pengembangan "Perilaku Hidup Bersih dan Sehat". Kegiatan ini merupakan kegiatan di bawah naungan Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM) Universitas Muhammadiyah Malang. Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) yaitu Ibu Sri Sunaringsih Ika Wardojo, SKM., M.PH., Ph.D.Â
Disini kami terdiri dari 5 anggota yaitu Revin Nugraha (Ketua Pelaksana), Annisa Nathania (Humas), Eka Widyasari (Sekretaris), Lusiana Aprilia Sari (Bendahara), dan Alfin Naima (PDD). Sebagai langkah awal, mahasiswa PMM UMM Gelombang 5 Kelompok 68 memberikan pelajaran tentang pentingnya mencuci tangan dengan benar kepada siswa kelas 1 dan 2.Â
Dalam menjelaskan proses mencuci tangan, kami mengintegrasikan metode yang menyenangkan dan interaktif, seperti menyajikan cerita pendek atau menyanyikan lagu sederhana yang melibatkan gerakan tangan. Dengan pendekatan ini, kami menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan bagi anak-anak, memperkuat kesadaran mereka akan pentingnya mencuci tangan untuk menjaga kesehatan.
Selain itu, mahasiswa PMM Universitas Muhammadiyah Malang Gelombang 5 Kelompok 68 juga menyoroti momen-momen kritis, seperti sebelum makan dan setelah menggunakan toilet, di mana mencuci tangan menjadi sangat penting. Kami membimbing siswa dalam teknik mencuci tangan yang benar, termasuk penggunaan sabun dan durasi yang tepat. Melalui pendekatan yang menarik dan bersifat partisipatif, tujuan utama dari kegiatan ini adalah membentuk kebiasaan positif sejak dini, menjadikan mencuci tangan sebagai suatu kegiatan yang tidak hanya diperlukan tetapi juga menyenangkan bagi kesehatan mereka.
Selanjutnya, mahasiswa PMM UMMÂ Gelombang 5 Kelompok 68 terlibat dalam program pemilahan sampah bersama siswa-siswa. Dengan penuh semangat, kami mengajarkan perbedaan antara sampah organik dan anorganik, memberikan pemahaman yang sederhana tapi penting mengenai manfaat pemilahan sampah untuk lingkungan. Melalui kegiatan ini, siswa kelas 1 dan 2 diajak untuk berpartisipasi aktif dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan sekitar mereka.Â
Mahasiswa  Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) membimbing siswa dalam mengidentifikasi jenis sampah organik, seperti sisa makanan dan daun kering, serta sampah anorganik, termasuk plastik dan kertas. Dengan penekanan pada pentingnya pemilahan sampah, mereka bertujuan untuk memberikan pemahaman yang holistik kepada siswa mengenai bagaimana tindakan kecil ini dapat memberikan dampak besar dalam menjaga keberlanjutan lingkungan sekitar mereka.
