Mohon tunggu...
Bayu Nalury
Bayu Nalury Mohon Tunggu... Mahasiswa - Writer

Kompasianer

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kesulitan Mendapatkan Pekerjaan Karena Faktor SDM?

4 Juli 2024   09:17 Diperbarui: 4 Juli 2024   12:41 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Kesulitan mendapatkan pekerjaan sering kali disebabkan oleh kualitas sumber daya manusia (SDM) yang kurang memadai. Faktor seperti rendahnya tingkat pendidikan dan keterampilan yang dimiliki oleh pencari kerja dapat membuat mereka tidak memenuhi kualifikasi yang dibutuhkan oleh perusahaan. 

Selain itu, kurangnya pengalaman kerja dan ketidakmampuan dalam menguasai teknologi terbaru membuat pencari kerja sulit bersaing di pasar kerja yang semakin kompetitif. Akibatnya, banyak orang yang menghadapi kesulitan untuk mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan harapan dan kebutuhan mereka.

Di sisi lain, ketidaksesuaian antara pendidikan formal dan kebutuhan industri juga menjadi penyebab utama kesulitan mendapatkan pekerjaan. Sistem pendidikan yang tidak selalu mengikuti perkembangan industri membuat lulusan baru tidak memiliki keterampilan yang relevan dengan permintaan pasar kerja. 

Hal ini diperparah oleh kurangnya pelatihan vokasi dan program pengembangan keterampilan yang dapat menjembatani kesenjangan antara teori dan praktik. Oleh karena itu, ada kebutuhan mendesak untuk meningkatkan kualitas SDM melalui pendidikan yang lebih responsif terhadap kebutuhan industri dan pelatihan yang berorientasi pada keterampilan praktis.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun