Pengalaman Saya mengirim uang tanpa ATM dan mengirim uang tanpa Bank.
Peristiwa listrik mati pada 4 Agustus 2019 memiliki dampak dan hikmah untuk Saya. FYI, Saya tinggal di Pasir Nangka, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten.Â
Daerah tempat Saya tinggal, terkena pemadaman listrik. Listrik mati selama lebih dari 10 jam. Akibat listrik mati, berbagai layanan masyarakat seperti traffic light, mesin ATM, sinyal operator selular, dan jaringan internet lumpuh.
Dampak dari listrik mati berjam-jam ternyata berbuntut panjang. Mesin ATM ikut tumbang sampai keesokan harinya. Astaga, padahal Saya mau kirim uang.Â
Kebetulan, Saya harus segera mengirim uang ke saudara di Gresik yang sedang membutuhkan biaya. Sementara itu, Saya tidak bisa menggunakan M-Banking karena saldo di rekening Rp. 0,-Â
Terlintas dalam pikiran untuk melakukan setor tunai di Bank atau transfer uang via teller. Tapi, akhirnya Saya ingat bahwa 4 Agustus 2019 adalah hari Minggu. Lalu Saya browsing di internet dengan kata kunci cara mudah kirim uang tanpa ke Bank dan cara mudah kirim uang tanpa ATMÂ di pencarian Google.
Hasil pencarian di  Google Search Engine (GSE) menuntun Saya untuk pergi ke minimarket terdekat. Bagaimana, apakah Anda penasaran, mengapa Saya pergi ke minimarket? Bukankah Saya harus transfer uang?
Cara mudah kirim uang
Adalah Truemoney yang membantu Saya dalam situasi genting. Pengiriman uang ke saudara Saya bisa terlaksana meskipun mesin ATM sedang mengalami kendala dan Bank sedang tutup. Truemoney, penyedia jasa layanan pengiriman uang dalam negeri dan pengiriman uang ke luar negeri.Â
Cara Mudah Kirim Uang Tanpa ke Bank
Berdasarkan pengalaman Saya kirim uang menggunakan layanan Truemoney, berikut adalah tahapan proses kirim uang yang Saya lakukan :
- Unduh aplikasi Truemoney
- Datang ke Alfamart/Alfamidi, bilang ke kasir mau kirim uang. Kasir akan membantu dengan meregistrasi dan memverivikasi identitas diri.
- Registrasi cukup memperlihatkan E-KTP dan menyebutkan nomor HP (pengguna baru Truemoney)
- Isi formulir transfer, meliputi identitas pengirim, keterangan tujuan kirim uang, dan identitas penerima
- Bayar biaya administrasi (nominal biaya administrasi bervariasi tergantung jumlah uang yang dikirimkan)
- Foto struk transaksi yang berisi kode penarikan (MTCN). Tanpa nomor rekening, uang bisa langsung sampai ke penerima saat itu juga (instan)
- Jangan lupa ingatkan penerima untuk merahasiakan kode unik penarikan ini. Jika penerima berhalangan untuk menarik dana saat itu juga, jangan khawatir, kode penarikan (MTCN) berlaku sampai 30 hari (maksimal) dan tertera pada struk transaksi.
- Surprise. Saya dapat asuransi GRATIS senilai Rp. 10 juta dari Truemoney dan PT Great Eastern Life Indonesia yang dapat diambil di https://bit.ly/tmnge (S&K Berlaku)*.