Season 1 epsd 5 dan 6
Perkataan tersebut tentu saja membuat Shelby bersaudara marah sehingga mereka pun mulai menyerang Clanly hanya dengan menggunakan topi mereka hingga para clanly babak belur, sedangkan dikota Chester dan pasukannya menggeledah rumah semua warga untuk menemukan senjata dan amunisi yang sudah hilang salah satu rumah yang digeledah adalah rumahnya Freddiem disana Chester menemukan selembar kertas yang berisi resep obat milik Ada shelby karena panik Freddie pun menyembunyikan Ada dirumah temannya, sementara ia memutuskan untuk segera kabur, setelah kembali ke acara Thomas melihat daerah kekuasaanya telah diobrak-abrik oleh pihak kepolisian.
Thomas pun meminta maaf pada warga yang ada di sana dan memberikan sejumlah uang untuk mengganti kerugian mereka sebagai balasan Thomas meminta semua warga untuk membakar foto raja inggris dan mengundang wartawan untuk meliput aksi tersebut, aksi Thomas dan para warga pun telah sampai di telinga menteri luar negeri menteri Churchill menelepon Chester untuk segera menyelesaikan permasalahan tersebut sebelum beritanya tersebar melalui media, keesokan hari Thomas pergi untuk memeriksa kuda putih yang sebelumnya telah ia beli dari Clanly, sesampai di kandang Churly memberikan sebuah kiriman yang dikirim oleh Clanly untuk Thomas, kiriman itu berupa peluru yang bertuliskan namanya yang berarti Clanly mengatakan perang melawan Peaky Blinders.
Sementara itu dirumah bibi Polly merasa curiga dengan gerak-gerik Ada, ia pun membawa Ada ke klinik dan terungkaplah bahwa Ada telah hamil yang mengandung anak dari Freddie, Thomas yang mendengar itu merasa marah besar, karena apapun yang terjadi Thomas tidak merestui hubungan mereka selain kabar kehamilan Ada, bibi Polly juga kesal dengan strategi licik yang telah dilakukan oleh Thomas dalam perlombaan pacuan kuda, bibi Polly khawatir kalau ini akan menjadi bumerang bagi Peaky Blinders apabila Billy Kimber menyadari kekurangan mereka, keesokan harinya Thomas pun bertemu dengan Chester disana Thomas mengacukan negoisasi, Thomas meminta pihak kepolisian untuk tidak ikut campur dalam semua Peaky Blinders Thomas pun mengaku bahwa ia memiliki semua senjata dan amunisi yang dicuri dan mengancamnya akan menjual senjata dan amunisi itu kepada Aira, jika pihak kepolisian berani menangkapnya, jika Chester menyetujui semua keinginan Thomas, maka Thomas akan menyerahkan semua senjata dan amunisi kepadanya.
Saat tertidur Thomas sering kali mengalami mimpi buruk tentang apa yang telah dilalui saat perang dunia pertama, ketika terbangun Churly memanggil Thomas untuk memeriksa kuda putihnya yang sebelumnya telah ia beli dari Clanly, Churly perpendapat kalau kudanya telah dikutuk oleh Clanly sehingga ia mengalami penyakit yang sangat mematikan karena itu Thomas pun terpaksa untuk menembak kuda tersebut, dalam keadaan sedih Thomas pun pergi kebar untuk menghiburkan dirinya, disana Grace dengan senang hati menyanyikan sebuah lagu agar Thomas merasa lebih baik, Grace pun diajak menemani Thomas dalam perlombaan pacuan kuda Thomas bahkan memberika seumlah uang untuk Grace agar dapat membeli gaun yang indah.
Next di S1P7&8
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H