Mohon tunggu...
Basirun W. Sanga
Basirun W. Sanga Mohon Tunggu... -

Berkata dan mengungkapkata lewat puisi, agar diri bisa mengerti indahnya sebuah hati

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Wajah di Bawah Pantat

28 Mei 2013   19:07 Diperbarui: 24 Juni 2015   12:53 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

pesanternmedia.com Bohong..! Engkau menghardik tepat ditelinga wajah manakah yang engkau hadapkan ? wajah yang kusut masai sebab beban hidup ? wajah sinismu membelakangi wajah manismu ? wajah penakut, wajah kalut, wajah buntut ? Ini wajahku..? Wajah yang manakah kawan..?. Meski berganti wajah seribu kali Meski 5 kali sehari kau serupakan wajahmu wajahmu tak engkau kenali Wajahmu pias berkata itu  padaku Dengan wajah yang mana engkau menghadapi Tuhanmu ? Masih kau tak pikirkan itu ? Hampir menangis kau tatap aku Ini wajhtu wajahiya watorosmawati wam fil ardh... Tahukah kamu, sesungguhnya engkau tidak punya wajah ! Lelah kau menasehati, kemudian berlalu malam menunduk meraih pagi hari telah berganti wajah baru Ku tahu kau tak akan memaafkanku sebab telah kududuki wajahku sendiri tepat di bawah lubang duburku kini wajahku letih dan bau haruskah dengan wajah itu ku hadap Tuhanku ? Pasti kau tak mau tahu seperti apa rupa wajah di bawah pantat ****

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun