Nyoblos  Jangan Ada Beban, Pilih  Paslon Kada-Wakada  Sesuai Hati Nurani
Pemilihan umum kepala daerah serentak 2024 akan dilangsungkan 27 November  yang akan datang  tinggal menyisakan waktu beberapa hari lagi.
Memasuki hari tenang 24 November, di di provinsi Bengkulu terlihat kesibukan para petugas dan tim pemenangan menurunkan dan melepas alat peraga kampanye (APK) Â pasangan calon (paslon) yang telah terpasang sejak dua bulan yang lalu.
Sehingga dipastikan menjelang hari pencoblosan APK sudah tidak terlihat lagi terpasang di tempat-tempat umum atau ruang publik.
Sementara itu, masyarakat calon pemilih tetap beraktivitas sebagaimana biasanya sesuai dengan pekerjaan mereka sehari-hari, sembari  menimbang, menilai dan memastikan paslon yang akan dipilih.
Meskipun paslon yang hendak dipilih sudah sejak lama ditetapkan sesuai hati nurani, namun bisa saja berubah seiring dengan terjadinya dinamika selama mengikuti kampanye tentang visi-misi dan program pasangan calon (paslon).
Sedangkan disana nampak terlihat kesibukan  petugas terdepan dalam penyelenggaraan pilkada, yaitu kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) menyiapkan rencana tempat pemungutan suara (TPS) dan surat undangan memilih.
Diketahui bahwa  surat undangan untuk memilih sudah harus diterima oleh calon pemilih 3 hari sebelum pencoblosan, ini artinya petugas KPPS sudah  harus menyampaikannya 24 November 2024.
Selain itu pilkada Bengkulu, disamping memilih Gubernur-Wakil Gubernur, juga akan memilih Walikota-Wakil Walikota Bengkulu serta Bupati-Wakil Bupati di sembilan kabupaten di provinsi Bengkulu.
Yang  diprediksi bakal seru yaitu pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur Bengkulu dan Bupati-Wakil Bupati Seluma serta Bupati-Wakil Bupati Lebong  karena hanya diikuti 2 paslon,  artinya  akan berlangsung head to head.
