Musim  Hujan :  Air Melimpah,  Apa Yang Patut  Dilakukan   ?
Beberapa hari belakangan ini  sepertinya langit  sudah tak sabar hendak menumpahkan seluruh  air yang dikandungnya ke bumi. Sehingga dimana- mana, khususnya di bumi Nusantara tercinta, turun hujan.
Boleh jadi karena sekarang ini sudah musim penghujan, maka hampir setiap hari turun yang waktu tidak menentukan, kadang pagi hari, siang, sore, dan seringkali juga turun pada malam hari.
Curahnya-pun  tidak tanggung-tanggung, dari intensitas sedang sampai tinggi. Hal ini tentu menjadikan permukaan bumi baik dilokasi pemukiman penduduk maupun di areal terbuka, seperti persawahan dan perkebunan relatif tergenang.
Bahkan di beberapa wilayah yang rendah, khususnya di Kota Bengkulu ada diantaranya pemukiman penduduk yang terendam dan  pada  titik tertentu ada  yang  menggenangi jalan, akibatnya arus lalu lintas sedikit terganggu.
Kondisi seperti ini, di satu sisi cukup menganggu bagi orang-orang yang ingin bepergian, tidak hanya anak-anak sekolah tapi juga bagi para pekerja kantoran dan pekerja informal, seperti pedagang, tukang parkir, pedagang sayur keliling, dan lain-lain.
Tapi disini lainnya sangat menggembirakan, terutama bagi teman-teman para petani yang umumnya berada di pedesaan, dimana mereka dapat dengan leluasa menggarap lahan sawahnya untuk ditanami padi.
Juga bagi para petani yang menggarap lahan kering  dengan mengusahakan tanaman hortikultura dan perkebunan menjadi pemicu semangat mereka untuk merawat tanamannya lebih intensif karena tidak khawatir bakal kekurangan air alias mengalami kekeringan.
Namun  hujan yang  membawa berkah bagi kehidupan makhluk tersebut, terkadang diluar nalar manusia biasa  juga dapat menyebabkan terjadinya musibah yang tidak dikehendaki berupa kerusakan-kerusakan, bila sudah terlalu berlebihan.
Oleh sebab itu pengelolaan air hujan patut dilakukan secara cermat dan bijak agar supaya  jumlah air hujan yang melimpah itu dapat bermanfaat bagi manusia, ketika nanti musim hujan tersebut berakhir.