Mohon tunggu...
Buyung Nurman
Buyung Nurman Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis Lepas

Orang biasa.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Memantau Obrolan Sebuah Whatsapp Grup, Terasa sedang Berada di " Bumi Serawai" Bengkulu

4 Februari 2024   21:27 Diperbarui: 4 Februari 2024   21:34 353
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Memantau Obrolan Sebuah Whatsapp Grup, Terasa Sedang  Berada di "  Bumi Serawai " Bengkulu

Bismillah,

Memantau obrolan warga sebuah  grup whatsapp  tadi malam, terasa seperti sedang berada di bumi  "Serasan Seijoan " Seluma atau paling tidak di bumi  "Sekundang Setungguan" Bengkulu Selatan Provinsi Bengkulu.

Serawai adalah salah satu suku bangsa yang ada di provinsi Bengkulu dan bermukim di Bengkulu bagian selatan dan merupakan penduduk asli yang terdapat di dua kabupaten, yaitu Bengkulu Selatan dan Seluma.

Masing-masing kabupaten memiliki slogan kabupaten yang berbeda. Kabupaten Seluma dengan " serasan seijoan, sedangkan Kabupaten Bengkulu  Selatan " sekundang setungguan. "

Percakapan yang terasa di "  bumi Serawai " itu bermula  manakala salah seorang warganya meneruskan postingan yang didapatkan dari grup whatsapp tetangga, yang kontennya akan mendapatkan berita gembira, jika postingannya diteruskan  lagi ke- 35 orang.

Posting itu dikomeni warga grup whatsapp yang lain lagi  dengan mengatakan, bacalah dulu dengan yang bersangkutan,  baru nanti hasilnya disampaikan dan kalau mungkin nanti ada tausiah selama 45 menit ketika pertemuan nanti.

Rupanya warga whatsapp grup tersebut berencana mengadakan temu darat di sebuah restoran yang cukup terkenal di kotanya.

Lalu ditambahkan oleh yang bersangkutan, kalau cukup dengan cara mengirimkan konten itu akan memperoleh harta yang banyak, maka tidak perlu berusaha dengan kerja keras, dengan dialek Bahasa Serawai yang khas.

Lalu ditambai oleh warga yang lain lagi, dengan telah meneruskan postingan warga yang mosting pertama tadi ke banyak grup whatsapp, yang menurutnya  tinggal menunggu buktinya lagi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun