Mohon tunggu...
Royal Bintang Pasifik
Royal Bintang Pasifik Mohon Tunggu... Jurnalis - Perusahaan Kargo Dan Muatan
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Saya Erwansyah dari PT. Royal Bintang Pasifik, saya ingin berbagi informasi mengenai layanan jasa import forwarder kami yang mungkin bisa bermanfaat bagi bisnis Anda. Kami menawarkan berbagai solusi logistik yang efisien dan terpercaya, mulai dari pengiriman udara dan laut, dengan tarif yang kompetitif. Layanan kami meliputi seluruh proses import, termasuk pengurusan dokumen, dan pengiriman langsung ke lokasi Anda. Salam sukses, https://wa.me/6285283826458 Erwansyah

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Mengelola Resiko dalam Impor Barang Dari Luar Negeri

8 Juli 2024   20:40 Diperbarui: 8 Juli 2024   20:45 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
PT ROYAL BINTANG PASIFIK

Stabilitas politik dan ekonomi negara asal barang impor dapat mempengaruhi proses impor. Krisis politik atau ekonomi dapat mengganggu rantai pasokan dan mempengaruhi biaya barang.

Negara-Negara dengan Potensi Risiko Tinggi dalam Impor

1. China

China adalah salah satu sumber utama barang impor di dunia. Namun, fluktuasi nilai tukar yuan, regulasi yang sering berubah, dan risiko kualitas produk adalah beberapa tantangan utama. Pengiriman dari China juga dapat dipengaruhi oleh kebijakan perdagangan internasional dan tarif.

2. India

India menawarkan banyak peluang impor, terutama dalam industri tekstil dan farmasi. Namun, risiko regulasi dan kepatuhan bisa menjadi tantangan, terutama karena birokrasi yang kompleks dan perubahan kebijakan yang sering terjadi.

3. Brasil

Brasil adalah pemasok utama produk agrikultur dan komoditas. Namun, risiko ekonomi dan politik tinggi, serta perubahan regulasi yang tidak terduga, dapat mempengaruhi stabilitas impor dari negara ini.

4. Turki

Turki adalah sumber penting untuk produk tekstil dan elektronik. Namun, risiko politik dan fluktuasi nilai tukar lira bisa menjadi tantangan signifikan bagi importir.

5. Rusia

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun