Literasi digital merujuk pada kemampuan untuk mengakses, mengevaluasi, dan menggunakan informasi secara efektif melalui teknologi digital. Di dunia yang semakin terhubung dengan internet, keterampilan ini sangat penting untuk memastikan bahwa individu dapat memanfaatkan berbagai platform digital dengan bijak. Literasi digital mencakup kemampuan dalam menggunakan perangkat digital, seperti komputer dan smartphone, serta pemahaman tentang cara mengakses informasi secara online, seperti melalui mesin pencari dan media sosial. Kemampuan ini tidak hanya berguna untuk keperluan pribadi, tetapi juga menjadi keterampilan dasar dalam dunia pendidikan dan pekerjaan.
Selain itu, literasi digital juga melibatkan kemampuan untuk mengevaluasi informasi yang ditemukan secara online. Di era informasi ini, banyak sekali data yang tersedia di internet, tetapi tidak semuanya akurat atau dapat dipercaya. Oleh karena itu, penting untuk memiliki kemampuan kritis dalam memilah informasi yang sahih dan relevan. Pemahaman tentang sumber-sumber yang dapat dipercaya, seperti situs pemerintah atau institusi pendidikan, serta kemampuan untuk mengenali berita palsu atau hoaks, merupakan aspek penting dari literasi digital.
Di samping itu, literasi digital juga mencakup kesadaran tentang etika penggunaan teknologi. Pengguna internet harus memahami tentang privasi, keamanan data, dan hak cipta dalam berinteraksi di dunia maya. Dengan banyaknya potensi bahaya, seperti pencurian identitas dan cyberbullying, keterampilan ini menjadi penting agar individu dapat menjaga keselamatan dan integritas diri mereka di dunia digital. Literasi digital yang baik tidak hanya mengajarkan tentang kemampuan teknis, tetapi juga tentang bagaimana menjadi pengguna yang bertanggung jawab dan etis di dunia maya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI