Mohon tunggu...
Bunje Kristianto
Bunje Kristianto Mohon Tunggu... -

salam kenal

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Satu dari Sepasang Matamu

17 Juli 2012   16:18 Diperbarui: 25 Juni 2015   02:52 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Angin menyusupkan satu dari sepasang matamu


Mengerat kesunyian yang mengunci pintu


dengan sebaris kalimat yang tak lengkap


Segera, mataku berlarian pada kata demi kata


mencoba menggantikan bagian yang melenyap


dengan canggung tanda baca


...


Tanya atau seru, api atau abu … atau aku?


...


Tak juga mataku bisa memutuskan selain gamang


yang membakar malam dengan riuh perdebatan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun