Mohon tunggu...
tubagus
tubagus Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Perbaiki Jalan, Pariwisata Maju!

27 Desember 2015   11:25 Diperbarui: 27 Desember 2015   12:27 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Wisata. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

 

“Libur telah tiba … libur telah tiba …. Hatiku gembira !!! ”, itulah sepenggal syair lagu anak-anak yang dinyanyikan oleh penyanyi cilik tasya dulu. Yah musim liburan sudah di depan mata, liburan akan terasa sangat panjang karena bertepatan dengan liburan sekolah, mauled nabi, natal, hingga tahun baru. Tentu saja hal ini menjadi momen berharga untuk dimanfaatkan bersama keluarga tercinta.

Musim liburan identik dengan jalan-jalan, entah itu jalan-jalan keluar negeri atau di dalam negeri. Dalam tulisan ini saya ingin menceritakan mengenai fenomena liburan di dalam negeri. Sudah bertahun-tahun lamanya pemerintah Indonesia khususnya kementerian pariwisata memproklamirkan program wisata yang ada di Indonesia. Mulai dari program visit Indonesian years hingga yang terbaru yakni pesona Indonesia. Tujuannya adalah meningkatnya pemasukan Negara dari sektor pariwisata.

Sebagaimana kita ketahui, bahwasannya Indonesia adalah wilayah Negara yang dikarunia Tuhan dengan bermilyaran keindahan alam yang tidak dapat ditemukan di Negara lain. Hal ini tentu saja menjadi daya tarik tersendiri bagi kehidupan sektor pariwisata yang ada di Indonesia. Munculnya fenomena Selfie juga rasanya memberikan dampak signifikan bagi meningkatnya aktivitas liburan masyarakat Indonesia. Alam Indonesia yang begitu kaya dan indah tentu saja memberikan latar belakang hasil foto yang bagus nantinya untuk sekedar di unggah di media jejaring social seperti facebook, instragram¸ dan path.

Fenomena inilah yang dapat dimanfaatkan oleh pelaku usaha yang berkecimpung di dunia pariwisata. Terlebih gaya kehidupan masyarakat perkotaan kini yang seolah-olah menjadi liburan sebagai gaya hidup guna melepaskan stress akibat beban pekerjaan sehari-hari yang dirasa berat. Memang liburan mampu menjadi solusi untuk mengatasi hal tersebut. Akan tetapi, sayangnya ketika kita memimpikan liburan yang menyenangkan terkadang hal itu tidak sesuai dengan kenyataannya di lapangan. Itu terjadi ketika misalnya perjalanan ketika hendak menuju ke tempat wisata yang dituju terjebak oleh kemacetan yang panjang.

Hal tersebut tentu saja amat sangat mengganggu tujuan kita berlibur untuk memperoleh hiburan dan menghilangkan stress justru malah cenderung menambah stress. Sehingga nilai kebahagian yang mestinya dapat diperoleh menjadi berkurang nilainya akibat hal tersebut. Ya …. Kemacetan memang menjadi permasalahan tersendiri yang harus segera dipecahkan di Negara kita tercinta ini.

Apalagi bila ingin meningkatkan jumlah pemasukan dari sektor pariwisata, rasanya jalan atau akses menjadi hal yang amat penting untuk diperhatikan disamping faktor-faktor yang lainnya dalam rangka menunjang kemajuan dunia pariwisata di Indonesia. Bukan mustahil, menjadi suatu keniscayaan ketika akses jalan menuju tempat wisata di Indonesia telah baik, akan berdampak baik pula pada pemasukan yang akan diperoleh pemerintah Indonesia dari sektor pariwisatanya. Semoga..

Oleh : Tubagus, Pelaku Pariwisata Indonesia

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun