Yth Bapak Presiden RI dan Gubernur DKI Jakarta,
Assalamu alaikum wr.wb,
Jika diperhatikan desainnya di kepulauan Giant sea wall, kok diterapkan perumahan? begitu kah dana puluh trilyunan rupiah demi memperindah dan fungsi tanggul kok dikonsepkan juga buat perumahan?? itu sangat salah kaprah malahan tidak memberi efek keuntungan bagi perekonomian Indonesia dan kenyamanan rakyat.
Saranku, sebaiknya kita mengaca ke pulau tersambung galveston di houston, dilakukan adalah hiburan pantai, perhotelan, apartmen tinggi, motel, taman bermain, mall terbuka, Camping, cafes (mirip cafe di pantai), tempat bisa menyerupai taman petualangan olah raga, area sepeda dan skate board, jalan raya bisa dipersiapkan utk sirkuit balap, konser opera, Piramid bercahaya, area monumen (buat foto2), taman hutan, area olah raga pantai, area pameran Expo cinta produk lokal), bengkel gabungan (darurat untuk semua kendaraan bila mogok dll.), bank, kantor polisi, area komersial yang berkilau mirip miami city (FLORIDA), pelebaran trotoar, gedung parkir agar banyak kendaraan tidak harus memacetkan jalur2 di sea wall, transportasi terpadu, marina pelabuhan kapal pesiar.
Sangat tidak bermanfaat apabila diterapkan perumahan horizontal sehingga bakal kekurangan lahan di sea wall, apa maunya diperlebarkan lagi pulau yang bisa memakan puluh trilyun rupiah lagi??
Saya menyarankan sebaiknya pemerintah harus menyingkirkan para pengelola usaha tidak berkepentingan, sehingga harus mempermudahkan konsep tata ruang yang tercanggih mampu membuat negara2 tetangga bisa "cemburu". Jangan sampai merusak kota sea wall seperti jilid 2 saja di jakarta
Nah itu akan memicu banyak masyarakat jakarta dan turis untuk bisa bertamasya di pantai, merasakan manfaatnya besar sekali. Cucu cici tidak akan berdiam di rumah terus, tapi bisa dipersilakan sering mampir ke sea wall. Pokoknya enyahlah perumahan yang tidak penting, ini hanya untuk orang2 kaya saja.
Coba perhatikan sebaik baiknya desain di miami termasuk infrastruktur penghijauan, jalan terhubungi, area pegedungan tanpa Pagar, tempat parkir lurus sepanjang di pinggir trotoar, sistem jalur jalan raya, bahan kuat aspal/beton, model halte canggih, MRT.
Ingat sepanjang pantai tersebut harus dipisahkan oleh pelebaran trotoar dan taman. jangan sampai di sisi pantai adalah Jalan raya. Tapi harus pelebaran trotoar. Di situ bisa sedikit ditempatkan cafe tertentu. Asalnya sesuai kebutuhan masyarakat sehingga terjadi penghematan devisa negara tanpa perlu pergi ke luar negeri. Mengingat negara ini adalah kepulauan, sungguh sedih kalau negara2 di daratan sana yang pantai gratis tapi di sini pantai berbayar di Ancol?
Satu lagi, buat apa membuat reklamasi kepulauan berbentuk garuda Indonesia? tidak sesuai dengan fungsinya dan kebutuhan masyarakat Jakarta. Bentuknya kurang tepat dan terkesan dibubuhi dengan para pejalan kaki dan bangunan2. namanya menginjak burung garuda indonesia. Untuk kriteria modern, paling banyak dipikirkan barat tidak asal nego2 atau aneh2. cukup bangun sesuai desain yang selaras dengan kebutuhan dan pelayanan terhadap masyarakat.
Mohon diperhatikan pengulangan desainnnya dulu yea
terimakasih
Walaikumus salam wr.wb,
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H