Saya mencurigai ini juga terjadi pada tagar #balikinKTPgue yang ditujukan untuk menyerang Teman Ahok. Karena pemberitaan sebelumnya, Ahok maju melalui jalur Partai Politik. Dikesankan kalau pendukung Ahok kecewa dengan pilihan tersebut. Klarifikasi juga sudah dilakukan oleh Teman Ahok mengenai masalah ini.
Saya mencoba menelusuri asal dari TT tersebut, karena saya mencurigai, modus yang sama berlaku disini. Tapi penelusuran saya berbuah nihil, karena data mengenai ini telah terhapus, termasuk akun yang memulai juga sudah tidak bisa ditemukan. Tapi ada satu hal yang sangat lucu dalam peristiwa ini, ketika ditelusuri, daerah yang memuat tagar ini kebanyakan berasal dari luar Jakarta, bahkan melingkupi seluruh wilayah Indonesia. Saya sertakan screenshoot-nya.
Untuk kita ketahui bersama, media sosial saat ini adalah media yang paling dinamis, dan perkembangan informasinya sangat cepat. Kita semua diwajibkan untuk lebih cerdas dalam memilah dan memilih informasi yang ada, karena tanpa itu, kita akan terjebak dan turut serta dalam menyebarkan berita bohong, hoax, yang berujung fitnah. Dampak dari berita bohong ini tentunya sangat buruk untuk subyek dari berita tersebut.
Tidak masalah jika yang disebarkan adalah sebuah berita valid yang bisa di klarifikasi, tapi ketika itu berupa kebohongan, kita semua tahu konsekuensi hukum yang akan kita hadapi.
Ahhh... nyiup kopi malu jak roko katih...