Mohon tunggu...
nur h
nur h Mohon Tunggu... -

seorangg pembelajar dg seorang malaikat d gubuknya

Selanjutnya

Tutup

Bahasa Pilihan

Keep Smile or Keep Smiling

1 Mei 2014   03:20 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:59 1039
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bahasa. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcstudio

Keep Smile or Keep Smiling

September 2, 2013 at 4:56pm

Bahasa adalahsebuah sistem yang unik dan berfungsi sebagai alat tukar informasi diantarasesame manusia. Dalam ilmu linguistic dikatakan bahwa bahasa adalah sebuahsystem bunyi yang arbitrer atau bersifat konvensi yaitu ketika sekelompokmanusia menyetujui bahwa A adalah B maka sekelompok manusia tersebut akanmenyebutnya B dalam penggunaan sehari-hari meskipun kelompok lain menyatakanbahwa A adalah C dan seterusnya. Bahkan ilmu sosiolinguistik menganggap jika bahasamemiliki sifat semena-mena sementara bahasa saat ini  telah menjadi sebuah komoditi yang cukuppenting mengingat semakin banyak manusia yang keluar dari negara ataukelompoknya dan bersentuhan dengan manusia dan bahasa baru dalam prosesperdagangan ataupun perniagaan.

Sepertihalnya bahasa Inggris yang kini menjadi bahasa asing yang penting di negaraini. Saat ini bahasa Inggris digunakan secara luas di Indonesia dan merupakanbahasa asing yang paling popular di negara ini. Investor asing dan expatriate(pekerja asing) turut menambah daftar urgensi penggunaan bahasa yang masukdalam rumpun Germanik ini. Bahasa Inggris adalah salah satu bahasa yang cukuptua dan memiliki tata bahasa yang lebih kompleks daripada bahasa Indonesiasehingga banyak orang yang mengalami kesulitan dalam tata bahasa atau Grammartersebut. Kerumitan dalam tata bahasa Inggris sebetulnya dapat diatasi namunbanyak juga yang mengambil jalan pintas dan mempelajari serta menggunakanbahasa Inggris sekenanya saja.

Akhir-akhir iniada sebuah frasa yang seringkali singgah di telinga kita yaitu “Keep Smile”. Tidak ada maksudmenghakimi dan saya rasa si “pencetus” frasa ini pun tidak memiliki niat burukjustru seharusnya kita menghargai niat untuk mempraktekan kemampuan bahasaInggrisnya. Meskipun demikian, ada satu hal yang perlu diluruskan dalam frasa “Keep Smile” yang kini sedang naik daun,jika kita perhatikan frasa ini menggunakan kata Keep diikuti kata Smile yangseolah-olah frasa ini benar adanya karena keep(verb) + smile (noun), kata kerja transitivebiasanya akan di ikuti oleh kata benda. Smilememang bisa menjadi Verb (Kata Kerja)atau Noun (Kata Benda), namunlagi-lagi jika kita coba untuk menginterpretasikan frasa ini pada saat digunakan kita akan memilih terjemahan “tetap(lah) tersenyum” dibandingkan dengan“tetap senyuman”. Mari kita simak

Keep + Smile = Verb + Noun       : trans. Tetap Senyuman

*Kenapa kita menggunakan tetap senyuman bukannya tetaplah tersenyum karena memang bilakita mengatakan bahwa yang kedua adalah terjemahannya maka menjadi salah/tidak sesuaidengan budaya berbahasa Inggris.

A.S Hornby (Oxford AdvancedLearners’ Dictionary, 647:1995) mengutip penggunaan kata Keep, “keep (on) doing something; to do something repeatedly orfrequently,” yang berarti keep (on)doing something = tetaplah/teruslah melakukan sesuatu, to do something repeatedly or frequently = melakukan sesuatu(kegiatan) secarang berulang-ulang atau dengan interval waktu yang teratur. Doing dalam “Keep (on) Doingkata kerja yang lain sebagai contoh :

Keep (on) studying = teruslah/tetaplahbelajar,

dan bukan keep study.

Keep working/keep on working =teruslah/tetaplah bekerja,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun