Mohon tunggu...
Eko Nurhuda
Eko Nurhuda Mohon Tunggu... Penulis - Pekerja Serabutan

Peminat sejarah dan penikmat sepak bola yang sedang belajar berkebun di desa transmigrasi. Tulisannya pernah dimuat di Tabloid BOLA, BOLAVaganza, FourFourTwo Indonesia, detikSport, juga Jambi Ekspres, Telusuri.id dan Mojok.co. Sempat pula menelurkan beberapa buku seputar blog-internet, juga menulis cerita silat di aplikasi novel online.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Kisah Orang Jepang yang Dinaturalisasi Timnas Jepang

15 September 2024   05:30 Diperbarui: 16 September 2024   21:28 384
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Yoshimura Daishiro (kiri) bersama rekan-rekan seklubnya di Yanmar Diesel FC. FOTO: footballjapan.jp

NAMANYA Yoshimura Daishiro. Nama yang sangat Jepang sekali, bukan? Menariknya, pada pertengahan 1970 gelandang Yanmar Diesel FC tersebut dinaturalisasi oleh timnas Jepang. Lo, bagaimana ceritanya?

Kalau kita lakukan pencarian gambar dengan kata kunci Yoshimura Daishiro, atau dibalik menjadi Daishiro Yoshimura menurut kaidah penamaan Barat, yang ditampilkan Google pada halaman hasil pencarian adalah foto-foto seorang Jepang. Wajah yang sangat Jepang sekali, khas dengan mata sipit dan rambut lurus.

Yoshimura memang orang Jepang totok. Namun leluhurnya beremigrasi ke Amerika Latin di masa lampau dan beranak pinak sampai kemudian lahirlah Yoshimura di Sao Paulo, Brazil, pada 16 Agustus 1947.

Ya, Keluarga Yoshimura memang merupakan peranakan Jepang di Brazil. Mereka adalah bagian dari kelompok orang-orang yang meninggalkan Jepang di masa Restorasi Meiji (1868-1912).

Mengutip tulisan Nakamura Akemi di laman Japan Times, gelombang pertama imigran asal Jepang tiba di Brazil pada 1908. Ini menyusul perjanjian antara kedua negara yang diteken setahun sebelumnya, di mana pemerintah Brazil memperbolehkan imigran asal Jepang datang.

Adapun para imigran Jepang tersebut memilih menyeberangi lautan karena merasa restorasi yang diterapkan Kaisar Meiji tambah menyusahkan. Di lain pihak, perkebunan kopi Brazil tengah kekurangan tenaga kerja. Sungguh perpaduan yang pas sekali.

Pada perkembangannya, para imigran yang ke Brazil tersebut membentuk komunitas warga Jepang terbesar di luar Jepang. Pada 2019, total populasi mereka mencapai 2 juta orang.

Repatriasi

Sejak 1980, gelombang imigrasi dengan rute kebalikannya mulai marak terjadi. Di mana orang-orang Jepang kelahiran Brazil memilih kembali ke negara asal leluhur mereka.

Dalam sejarah Indonesia pernah ada periode seperti ini juga. Yakni ketika warga negara Indonesia beretnis Belanda ramai-ramai kembali, lebih tepatnya dipaksa pulang, ke negara asal leluhur mereka sebagai buntut perebutan Iran Barat.

Yoshimura Daishiro termasuk dalam kelompok keturunan imigran Jepang di Brazil yang kembali ke Jepang ini. Ia bahkan melakukannya jauh lebih awal, yakni pada tahun 1960-an.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun