Mohon tunggu...
BUNGA SOFIA KARTIKA
BUNGA SOFIA KARTIKA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Hai aku bungaa

umur 19 tahun

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Membangun Perekonomian dengan Berkebun di Rumah Ketika Pandemi

22 Juni 2021   11:44 Diperbarui: 22 Juni 2021   12:34 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 Metode yang bisa dilakukan dari pihak penjual yaitu melalui promosi lewat sosial media yang mempublikasi tentang hal yang menyangkut tanaman,proses penanaman,alat dan bahan yang dijual. Sedangkan dari pihak pembeli atau orang yang mau menanam harus menentukan keinginan menanam melalui media tanah atau hidroponik. Misalnya jika kita memilih media tanah untuk menanam berarti kita memerlukan alat atau bahan yang digunakan untuk menanam seperti pot,benih/bibit,tanah,dan pupuk. Cara untuk menanam di media tanah yaitu pertama, dengan cara menciptakan kebun vertikal. Kita bisa membuat rak memakai kayu dengan menyusunnya ke atas,bahkan dengan barang bekas yang sudah tak terpakai seperti karung goni,atau bekas tempat pakan unggas.

 Hal yang harus diperhatikan adalah tinggi dari kebun vertical agar tidak kesulitan ketika merawatnya. Selain itu ketinggian kebun vertical juga mempengaruhi cahaya matahari yang diterima.

Kedua yaitu dengan menggunakan polybag,cara ini sudah lebih dulu ada,dan banyak di gunakan dibandingkan cara yang pertama. Caranya sangat mudah tidak berbeda dengan cara menanam sayuran pada lahan biasanya. Kita bisa menyesuaikan ukuran polybag sesuai dengan kebutuhan. Kita juga bisa menanam berbagai macam sayuran di pekarangan rumah dengan polybag, kelebihan lainnya adalah kita bisa mengaturnya sesuai kemauan kita.

Ketiga yaitu dengan menggunakan ember. Jika mempunyai ember ataupun baskom bekas cat yang sudah tidak terpakai, mengapa tidak  menggunakannya sebagai tempat menanam sayuran padahal sangat menghemat pengeluaran untuk membeli media tanam. Pilihlah warna ember yang menarik,kalau perlu cat ember dengan warna yang serasi dengan pekarangan rumah.

Keempat yaitu dengan menanam di dinding atau pagar rumah,dengan memanfaatkan dinding rumah ataunpagar kita hanya perlu menanam sayuran pada botol bekas atau wadah lainnya dan menempelkannya pada dinding rumah.

Setelah kita mengetahui beberapa cara menanam sayuran di pekarangan rumah,kita juga perlu mengetahui beberapa hal yang perlu di perhatikan dalam menanam sayur, yaitu :

  1. Perhatikan agar tanaman mendapatkan sinar matahari yang cukup, karena sinar matahari sangat penting untuk pertumbuhan sayuran.
  2. Lakukan penyiraman. Apalagi jika pada musim kemarau, penyiraman sangat penting dilakukan untuk menjaga kelembaban tanaman sayuran.
  3. Ada beberapa sayuran yang memang butuh di beri pupuk. Baiknya pupuk organik agar lebih sehat.

Selanjutnya adalah cara menanam di media hidroponik,siapkan alat dan bahan misalnya benih,rockwool,baskom,tutup baskom yang sudah di lubangi,netpot bersumbu,suntikan penakar pupuk,pupuk 2 jenis yang sudah di cairkan. Langkah pertama di mulai dari menyemai benih di rockwol selama seminggu atau sampai muncul daun

Kedua masukkan benih yang sudah di semai kedalam netpot bersumbu dan di masukkan ke baskom yang berisi air

Terakhir suntik dengan nutrisi takaran tergantung dari berapa liter air yang terpakai dan penambahan nutrisi ketika air sudah berkurang ketika 3-4 hari setelah penanaman.

Tanaman bisa di panen ketika 30-40 hari

Setelah kita mengetahui cara menanam sayuran di pekarangan rumah,sepertinya sudah tidak ada alas an bagi kita untuk bermalas-malasan lagi,apalagi banyak cara yang menarik dan lumayan mudah ketika di jalani.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun