Mohon tunggu...
Bunga Prameswari H.
Bunga Prameswari H. Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa UIN MALANG

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Masyarakat Madani?

19 November 2022   18:29 Diperbarui: 19 November 2022   18:41 115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Saat ini kita akan membahas tentang masyarakat madani. Masyarakat madani itu identik dengan sebuah masyarakat yang dikonsepsikan atau di rujukan kepada yang terjadi di masa Rasulullah hidup di madinatul Munawaroh kemudian kalau masyarakat sipil jelas itu adalah konsep yang merujuk kepada apa yang terjadi di Eropa Barat. 

Dalam konteks pengertiannya masyarakat madani merupakan konsep yang berangkat dari bahasa Inggris dia berasal dari kata studity atau masyarakat sipil. Yaitu sebuah kontraposisi dari masyarakat militer atau sebuah masyarakat yang tidak tertekan atau tidak terikat oleh kekuatan militer.

Masyarakat madani adalah masyarakat yang memiliki pengertian yang berbeda-beda pada dasarnya dari para tokoh tapi bisa kita katakan masyarakat madani adalah masyarakat yang berbasis kepada rakyat kemudian pemerintah yang berdaulat atau pemerintahan yang sah dan juga swasta pasar serta bagaimana hubungan yang sinergis di antara negara pemerintah yang berdaulat.

Kemudian masyarakat sipil atau masyarakat yang terjadi di kelas menengah menengah atas kelas bawah atau pasar. dari hal ini mereka masyarakat madani bisa dikatakan sebagai masyarakat demokratis masyarakat yang di mana para anggotanya menyadari akan hak-hak dan kewajibannya dalam menyuarakan pendapat dan mewujudkan kepentingan-kepentingannya.

Dimana pemerintahannya juga memberikan peluang yang seluas-luasnya dan selebar-lebarnya bagi kemunculan kreativitas warga negaranya untuk mewujudkan program-program pembangunan yang sudah dicanangkan sudah diprogramkan serta dijadikan sebagai kebijakan oleh pemerintah baik pusat maupun daerah demokrasi. 

Itu akan sangat In line dan sejalan dengan masyarakat sipil karena demokrasi berbasis pada beberapa pilar ya salah satunya adalah supermasi hukum.

 kemudian adanya peradilan yang bebas dan tidak memihak adanya kulit impor low ada kebebasan pers ada pendidikan kewarganegaraan yang diberikan kepada warga negaranya baik secara formal maupun non formal secara kontinu dan berkesinambungan serta yang terpenting adalah adanya masyarakat kecil yang kuat dan juga sinergis antar elemen-elemen yang ada di dalamnya. 

Jadi kita bisa katakan bahwa masyarakat madani itu bagian integral dari bagaimana terlaksananya sebuah sistem demokrasi yang kuat konsolidasi demokrasi yang bagus dan juga otomatis tercapainya tujuan pembangunan dari sebuah negara baik itu tingkatan pusat maupun di daerah.

dalam konsepsi Islam kalau kita merujuk kepada apa yang terjadi pada masa Rasulullah shallallahu alaihi wasallam ketika beliau hijrah ke Madinah nilai-nilai Islam dalam Alquran yang diterjemahkan ketika beliau bermasyarakat di Madinah ketika beliau hijrah dari Mekah ke Madinah mengajak kaum Muhajirin rasulullah mencontohkan dengan kemudian menyusun dan membuat serta meratifikasi dan mengkodifikasi sebuah piagam yang itu merupakan hasil diskusi bersama dari kaum Muhajirin ansor ya di bawah bimbingan Rasulullah dengan para umat agama lain yang sudah ada lebih dulu di Madinah. 

Ada Yahudi ada Nasrani kabilah-kabilah yang banyak dan sebagainya serta masyarakat yang beragam atau heterogen. kemudian duduk bersama membicarakan bersama tentang sebuah konsepsi bermasyarakat bernegara yang saling toleransi mengedepankan kesetaraan atau kemudian bagaimana tolong menolong dibangun di atas pondasi kebersamaan dan juga nilai-nilai keagamaan menjadi basis atau inspirasi dari kehidupan bermasyarakat.

 Rasulullah itu punya strategi yang luar biasa ketika kemudian mencoba untuk menerapkan sistem demokrasi ala beliau, kita tidak bisa menyebutnya demokrasi saat itu karena Kata demokrasi sendiri belum belum muncul sebagai sebuah bahasan atau kemudian sebuah kajian yang yang menjadi kajian yang pasti saat itu karena belum ada.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun