Mohon tunggu...
Ananda Maulina
Ananda Maulina Mohon Tunggu... Lainnya - Saya hanya seorang ibu rumah tangga yang kebetulan gemar membaca dan menulis

Saya tipikal orang yang periang, humoris. Menyukai jalan-jalan ke tempat-tempat yang tidak begitu ramai.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Cerita di Waktu Senyap

29 November 2024   09:36 Diperbarui: 29 November 2024   12:56 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Pagi yang senyap,

Hanya bernafaskan semilir angin 

Dan guratan cahaya matahari yang malu-malu

Karena keduluan aku...

Di antara langkah kaki yang sedang kuhitung,

Sorot mataku tertuju pasti pada sesosok renta

Yang menanggung 2 buah keranjang depan belakang

Sejenak, ku tatap dia

Ah, rupanya dia berbelok ke arah lain yang tak bisa kujangkau lagi

Gerabah...kulihat dia membawa banyak gerabah

Pada keranjang yang dianyam itu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun