Mohon tunggu...
Bunga Aulia Juhedi
Bunga Aulia Juhedi Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Graduate accounting student. Passionate in organizing people and teaching.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Masyarakat Paranoid Tomcat

29 Maret 2012   13:42 Diperbarui: 25 Juni 2015   07:18 765
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Agaknya akhir-akhir ini media terlalu santer memberitakan serangga bernama Tomcat. Bagaimana tidak? Masyarakat menjadi sangat paranoid ketika melihat semut ataupun merasa gatal di bagian tubuh. Karena kemiripan bentuk dan ukuran, seringkali masyarakat menyangka semut itu Tomcat. Sehingga seketika menjadi panik dan paranoid ketika melihat semut. Padahal kalau diperhatikan baik-baik, warna Tomcat cukup khas: belang hitam dan cokelat. Mungkin ada baiknya, orang-orang yang paranoid tersebut menghafal baik-baik morfologi dari Tomcat.

13330269321372960202
13330269321372960202
Terkait merasakan gatal di tubuh, tentu saja penyebab terjadinya bisa jadi karena banyak hal: biang keringat, digigit nyamuk, dan sebagainya. Kalaupun untuk berjaga-jaga, jangan sampai menggaruk rasa gatal dengan tidak wajar. Untuk membedakannya, gatal karena terkena toksin Tomcat akan terasa panas ketika digaruk. Sebagai informasi, toksin yang berbahaya ketika bersentuhan langsung atau tidak langsung dengan kulit manusia itu sebenarnya berasal dari bakteri endosimbion, bukan Tomcat itu sendiri. Jadi, masyarakat diharapkan lebih cerdas sebelum menjadi paranoid terkait wabah Tomcat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun