Mohon tunggu...
Heni Hikmayani Fauzia
Heni Hikmayani Fauzia Mohon Tunggu... Guru - Librarian

Menulislah hingga tak bisa lagi menulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pemanfaatan Koleksi Perpustakaan sebagai Media Pembelajaran di Sekolah

5 November 2023   19:26 Diperbarui: 5 November 2023   19:29 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Perpustakaan di era masa kini semakin banyak dan beragam fungsinya. Mungkin dahulu jika ditanya kegiatan apa yang ada di sebuah perpustakaan ? Jawabannya hanya sekedar tempat meminjam dan mengembalikan buku. Namun saat ini pandangan ini sudah jauh lebih luas. Apalagi dengan penerapan kurikulum merdeka dimana perpustakaan sekolah berperan  sebagai salah satu pusat sumber belajar. Keberadaan perpustakaan di lingkungan sekolah hendaknya bisa menjadi salah satu sarana dalam peningkatan prestasi siswa dalam pembelajaran.

Kolaborasi guru dan perpustakaan dalam pembelajaran adalah salah satu cara untuk menjadikan perpustakaan sebagai pusat sumber belajar. Tidak bisa dipungkiri guru mempunyai andil yang signifikan dalam menentukan bentuk dan model pembelajaran serta sumber-sumber bahan belajar bagi siswa. Guru bisa menjadikan koleksi perpustakaan dengan beragam jenis dan bentuknya sebagai sumber media pembelajaran.

Jika perpustakaan sekolah berlangganan koran berbahasa Inggris maka selain menjadi sumber rujukan informasi juga bisa dimanfaatkan sebagai sumber pembelajaran. Guru mengajak siswa menelaah artikel dan menerjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia. Atau bisa juga menelaah dari kalimat demi kalimat yang ada dari segi tata bahasanya. Siswa juga bisa diajak untuk membacakan artikel berbahasa Inggris tersebut untuk menambah kecakapan dalam pengucapan.

Surat kabar berbahasa Indonesia  bisa dimanfaatkan sebagai media pembelajaran Bahasa Indonesia. Di dalam surat kabar seperti Kompas dll biasanya ada tajuk rencana yang berisi artikel yang berisi topik-topik tertentu. Siswa memanfaatkannya untuk menganalisis artikel sebagai bagian dari pembelajaran. Begitu pun dengan tabloid yang khusus membahas bidang tertentu misalnya tabloid Kontan yang bisa dimanfaatkan oleh guru ekonomi dalam pembelajarannya. Misalnya menganalisis berita terkini dan disambungkan dengan salah satu tema pembelajaran yang ada.

Buku-buku bertema sejarah bisa dimanfaatkan oleh guru sejarah sebagai bahan penunjang pembelajaran sejarah. Jika ingin memanfaatkan koleksi buku perpustakaan untuk peningkatan literasi baca siswa, maka memberi tugas membaca minimal satu buku dan membuat resensinya sebagai tugas dalam satu semester bisa dijadikan sebuah pilihan.

Begitupun dengan buku-buku subjek lainnya sangat bisa dimanfaatkan dalam media pembelajaran. Buku-buku dengan subjek ilmu psikologi bisa dimanfaatkan oleh guru bimbingan konseling sebagai bahan referensi pendampingan kepada anak. Buku-buku psikologi juga bisa direkomendasikan oleh guru BK kepada siswa untuk dibaca sebagai bahan memecahkan masalah yang dihadapi. Tentu saja buku yang diberikan menyesuaikan dengan tema dan masalah yang ada.

Jadi pada prinsipnya perpustakaan sekolah adalah partner yang sangat penting dalam kegiatan pembelajaran di sekolah. Melalui koleksi yang dimiliki bisa membantu peningkatan kualitas belajar  dan pada akhirnya akan meningkatkan prestasi siswa

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun