Mohon tunggu...
Bunda Hafidz
Bunda Hafidz Mohon Tunggu... Dosen - Pemerhati anak

Bunda dengan tiga putra

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Rindu yang Tidak Berujung

18 April 2023   21:49 Diperbarui: 18 April 2023   21:57 571
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Assalamualaikum, Ibu

Ibu hari ini tepat dua tahun engkau meninggalkan aku. Hati ini selalu hangat bila mengenangmu. Semua pengajaran dan pengasuhan yang engkau berikan selalu dengan kasih sayang. Waktu dua tahun ini sangat berbeda saat engkau masih ada. Kebersamaan kita ada batasnya. Ada saat pulang, kampung akhirat tentu lebih baik.

Kerinduanku padamu tak pernah habis-habisnya. Rindu semua tentangmu. Benarlah dikatakan kehilangan akan ibu tak akan pernah bisa selesai. Bila hilang sesuatu, waktu akan melenyapkan semuanya. Ada saat kita lupa bahwa kita pernah kehilangan. Tetapi kehilangan ibu tak akan pernah selesai. Bertambahnya waktu, rindu ini semakin dalam.

Sering engkau ada dalam mimpiku, hangat rasanya. Saat terjaga kusadari engkau sudah tiada, kembali lagi rasa kehilangan itu. Ada ruang sepi di hatiku yang aku sediakan untukmu. Dimana saat aku  sangat merindukanmu, ruang sepi itu aku kunjungi, untuk mengenang dan memutar ulang ingatan tentang masa kecilku hingga saat aku kehilanganmu. Tidak ada kehilangan yang lebih besar dan Tidak ada kehilangan yang paling pedih, selain kehilanganmu. Engkau tetap ada dalam ingatanku dalam hatiku dan juga dalam do'aku.

Ibu, terimakasih kasih atas semua didikanmu, kasih sayang yang engkau berikan untukku. Terimakasih atas semua do'a-do'a panjangmu dulu untukku,  semasa engkau masih disini. Do'aku berbahagialah engkau disana bersama bapak dalam dekapan Allah Yang Maha Pengasih.

Palembang,
 (Memoar 3 Feb 21 - 3 Feb 23)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun