Menjaga Kualitas Hidup demi Panjang Umur

Hari ini saya menelepon kawan lama saya di Pulau Ambon, beliau kini berusia 62 tahun. Mendengar suaranya yang nampak segar dan bersemangat, saya sangat bahagia dan menjadi terinspirasi kembali. Sebetulnya cerita ini sudah hampir 3 tahun berlalu, dimana kawan “tua” saya itu menceritakan tentang kisah hidupnya yang sangat memicu saya untuk menjalani hidup sehat.

Singkatnya kawan saya ini dulunya saat muda adalah seorang pemabuk dan tipe orang yang tak memperdulikan gaya hidup sehat sama sekali. Namun saat usianya akan menginjak 40 tahun dia mulai berpikir tentang kehidupannya dan akan pola hidupnya yang tidak sehat. Maka semenjak itu ia mulai mengubah dengan meninggalkan minuman keras dan menjaga konsumsi air putih. Selain itu dia mulai mengurangi makanan berlemak dan yang kurang baik untuk kesehatan. Dan hasilnya higga usia 60 tahun ia terlihat masih segar dan mampu melakukan aktifitas normal seperti biasa tanpa ada suatu penyakit berat menimpanya.

Sebenarnya saya juga sering bertemu dengan orang berusia lanjut namun memiliki kondisi tubuh yang sangat baik. Seperti salah satu dosen saya, dia sudah berusia 83 tahun saat ini namun beliau masih semangat ketika berbicara tentang ilmu pengetahuan bahkan jika ada undangan mengisi seminarpun ia akan mengusahakan datang. Dan banyak lagi cerita-cerita orang yang berusia lanjut namun memiliki kondisi kesehatan yang lebih baik dari orang yang lebih muda sekalipun. Dan secara umum mereka adalah orang yang menjaga kondisi kesehatan dan pola makan yang benar.

Seperti kisah pemegan rekor umur terpanjang Misao Okawa yang kini berusia 116 tahun, ia makan sushi 3 kali sehari, dan memastikan waktu tidurnya tidak kurang dari 8 jam semalam. Orang Jepang memang terkenal dengan negara yang memiliki kulaitas hidup tinggi danmemiliki angka harapan hidup tertinggi di dunia yaitu 82,73 tahun. Maka memang bisa disimpulkan menjaga kulaitas hidup dan makanan adalah kunci panjang umur dan kesehatan yang baik.

Memang benar takdir hidup dan mati adalah kuasa sang Maha Kuasa, tapi bukankah kita diwajibkan untuk berikhtiar menjaga kesehatan kita. Mari kita budayakan hidup sehat kawan.

Putra Bumi