Kamis (21/01/2016) pada gelaran turnamen bulutangkis level BWF Grandprix Gold Malaysia Masters 2016 memasuki babak 16 besar. Indonesia memiliki 11 wakil pada babak ini masing-masing 1 tunggal putra, 3 tunggal putri, 2 ganda putra, 1 ganda putri, dan 4 ganda campuran. Dari hasil pertandingan yang baru saja berakhir untuk hari ini, tim Indonesia berhasil menyisakan 5 wakilnya untuk bertanding pada babak perempat final yang akan berlangsung besok (Jumat, 22/01/2016).
1 wakil di tunggal putra adalah Tommy Sugiarto, pemain senior rangking 1 nasional yang kini berlatih di luar Pelatnas, besok dia akan bertanding melawan pemain pelapis Tiongkok rangking 54 dunia, Qiao Bin. Tommy yang diunggulkan di tempat ketiga pada turnamen ini melaju ke perempat final setelah hari ini berhasil menghempaskan unggulan 11 asal Korea Selatan, Lee Dong Keun dengan skor meyakinkan 21-2 21-17 dalam waktu 40 menit. Sedangkan Qiao Bin yang pada babak 32 besar berhasil mengalahkan tunggal putra senior Indonesia Simon Santoso dengan straight set, hari ini kembali memenangkan pertandingannya atas pemain muda Malaysia Soo Teck Zhi 21-13 21-10 dalam waktu 38 menit yang membuatnya melaju ke perempat final untuk menantang rangking 11 dunia Tommy Sugiarto.
Kedua pemain ini belum pernah bertemu, sehingga besok adalah pertemuan pertama bagi mereka. Melihat track record Qiao Bin, harusnya Tommy bisa melaju dengan mudah ke semifinal. Tetapi pemain-pemain Tiongkok terkenal dengan jiwa pantang menyerahnya walaupun harus bertemu dengan pemain-pemain rangking atas dunia.
1 wakil lainnya di nomor tunggal putri rangking 25 dunia Lindaweni Fanetri akan menantang rangking 12 dunia sekaligus unggulan 3 pada turnamen ini Shindu Pusarla Venkata asal India. Shindu lawan cukup berat bagi Linda karena record head-to-head keduanya Shindu unggul 7-2 dengan pertemuan terakhir keduanya terjadi dua bulan yang lalu pada turnamen Macau GPG 2015 di babak 16 besar, Shindu menang straigh set 21-17 21-18. Linda melaju ke perempat final setelah hari ini berhasil mengalahkan pemain muda Tiongkok yang juga runner-up Indonesia GPG 2015 yang berlangsung satu bulan yang lalu, Chen Yufei, dengan skor straight set cukup meyakinkan 21-18 21-15 dalam waktu 42 menit.
Sedangkan Shindu melaju ke perempat final setelah mengalahkan pemain Jepang, Kaori Imabeppu dengan rubber game 21-13 13-21 21-14 dalam waktu 63 menit. Melihat performa keduanya dalam turnamen ini, Linda memiliki peluang 50-50 untuk mengalahkan Shindu walaupun head-to-head nya terpaut kalah jauh. Dalam 2 hari turnamen di sini, Linda selalu menang meyakinkan atas lawan-lawannya yang cukup bagus Mitani Minatsu dan Chen Yufei.
1 wakil lagi di nomor ganda putra pasangan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon di luar dugaan hari ini berhasil mengkandaskan unggulan 3 yang juga juara dunia 2014 asal Korea Selatan Ko Sung Hyun/Shin Baek Choel dengan straight set 21-18 21-17 dalam waktu 32 menit. Kevin/Marcus rangking 16 dunia yang tidak diunggulkan di turnamen ini, besok di perempat final akan melawan unggulan 8 rangking 14 dunia asal Taiwan Lee tseng Mu/Tsai Chia Sin.
Skor head-to-head keduanya imbang yaitu 1-1 dengan pertemuan terakhir terjadi 6 bulan yang lalu di Taiwan GPG 2015 di babak 32 besar Kevin/Marcus menang rubber game 17-21 21-16 21-17. Lee/Tsai sendiri melaju ke perempat final setelah mengalahkan pemain tuan rumah Low Juan Sen/Tan Kian Meng dengan skor 21-16 21-19 dalam waktu 30 menit. Pertemuan besok antara Kevin/Marcus vs Lee/Tsai diperkirakan akan sengit mengingat rangking keduanya yang selisih sedikit dan skor head-to-head yang imbang. Semoga Kevin/Marcus bisa kembali menunjukkan performa yang mumpuni seperti hari ini ketika mengalahkan pasangan Korea Selatan.
2 wakil lainnya dari nomor ganda campuran ada 2 pasangan lapis pertama pelatnas Ronald Alexander/Melati Daeva Oktavianti dan Hafiz Faisal/Shela Devi Aulia yang akan bertanding di babak perempat final besok. Pemain-pemain ini adalah mantan punggawa Indonesia pada Kejuaraan Dunia Junior tahun 2011 dan 2012. Melati (juara dunia junior 2012 berpasangan dengan Edi Subaktiar) yang setelah memasuki usia senior berpasangan dengan Ronald, rangkisng 21 dunia, hari ini berhasil mengkandaskan pasangan Rusia Evgenij Dremin/Evgenia Dimova dengan skor rubber set 21-12 12-21 21-11 dalam waktu 38 menit.
Besok, Ronald/Melati akan ditantang unggulan 4 yang juga rangking 10 dunia Lee Chun Hei Reginald/Chau Hoi Wah asal Hongkong. Lee/Chau melaju ke perempat final setelah mengalahkan pasangan Korea Selatan Kim Gi Jung/Chan Sin Seung dengan skor 21-15 21-13 dalam waktu 27 menit. Ronald/Melati dan Lee/Chau sudah pernah bertemu sekali yang dimenangkan Ronald/Melati pada turnamen Taiwan GPG 2015 6 bulan lalu di babak perempat final dengan skor rubber set 21-18 20-22 21-10.
Dan besok keduanya kembali akan bertemu di babak perempat final pada level turnamen yang sama Grand Prix Gold. Akankah Ronald/melati berhasil memperlebar kemenangan head-to-head atau Lee/Chau yang akan menyamakan skor head-to-head? Yang pasti melihat rangking, Lee/Chau yang unggul rangking cukup jauh lebih diunggulkan untuk besok walaupun mereka kalah head-to-head. Semoga Ronald/Melati kembali bisa menunjukkan performa terbaik seperti saat mereka bisa mengalahkan ganda campuran asal Hongkong ini 6 bulan yang lalu.
Sedangkan 1 wakil lainnya di nomor ganda campuran pasangan Hafiz/Shela besok akan bertanding melawan pemain asal tuan rumah unggulan 8 Chan Peng Soon/Goh Liu Ying. Hafiz/Shela melaju ke perempat final setelah hari ini berhasil mengalahkan pasangan sesama rekannya di Pelatnas Ciayung, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Della Destiara Haris dengan skor 21-17 21-19 dalam waktu 23 menit. Sedangkan Chan/Goh hari ini berhasil mengalahkan pasangan ganda campuran Indonsia asal klub Jaya Raya, Irfan Fadhilah/Weni Anggraini dengan skor 21-12 17-21 21-12 dalam waktu 52 menit.Â