Mohon tunggu...
Putu Bayu Dharma
Putu Bayu Dharma Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Ngaben Boros! Apakah Perlu Dilakukan?

16 Desember 2021   11:28 Diperbarui: 16 Desember 2021   11:36 352
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bali merupakan daerah yang kaya akan budaya, mulai dari kesenian sampai upacara keagamaannya. Salah satu upacara yang sangat unik  adalah upacara ngaben. Upacara ngaben ini sangat melekat di kehidupan umat Hindu di Bali, dan merupakan salah satu upacara keagamaan yang bisa menelan bantak biaya. Namun apakah ngaben itu sedemikian pentingnya bahkan sampai menelan begitu banyak biaya?

Sebelum kita mentelaah apakah “ngaben” itu penting dilakukan berhubung biayanya yang mahal, mari kita pahami terlebih dahulu apa itu upacara ngaben. Ngaben merupakan upacara pengkremanasi (pembakaran) jenazaha untuk mengembalikan roh mereka ke tempat dimana mereka berasal (ke penciptanya). Upacara ngaben sendiri merupakan salah satu dari wujud pelaksanaan pitra yadnya.

Yang membuat upacara ngaben ini memakan banyak biaya adalah dari sarana dan prasarananya seperti banten, canang, dan yang lainnya. Tetapi, apakah ngaben itu tidak penting dilakukan karena memakan banyak biaya? Menurut saya ngaben itu “SANGAT PENTING” bagi keberlangsungan umat Hindu di Bali. Ini dikarenakan upacara ngaben merupakan salah satu upacaya yadnya, yadnya sendiri merupakan korban suci yang tulus ikhlas. Jadi walaupun biayanya tergolong mahal, bukan berarti upacara ini enggan dilakukan.

Cara untuk melaksanakan upacara ngaben dengan biaya yang lebih sedikit adalah dengan melakukan upacara ngaben massal. Dengan melakukan ngaben massal, biaya yang digunakan dapat dipotong karena biaya yang digunkan adalah patungan dari seluruh keluarga yang melaksanakan ngaben massal. Walaupun melakukan ngaben massal, hal ini tidak mengurangi makna dari upacara ngaben itu sendiri.

Nama: Putu Bayu Dharma Putra
Nim: 2111031234
Rombel: 6
Prodi: S1 PGSD

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun