- dibual Oleh : Bulan Aulia Maharani
- Mahasiswi Universitas Pelita Bangsa
- prodi PGSD
- Penggunaan teknologi dalam pembelajaran bahasa Indonesia telah menjadi topik yang menarik bagi para pendidik dan pemerhati pendidikan di era kemajuan teknologi yang semakin pesat. Tujuan dari tulisan ini adalah untuk membahas bagaimana teknologi mengubah cara dan proses pembelajaran, terutama dalam bidang bahasa. Tujuan dari penggunaan teknologi dalam pembelajaran bahasa Indonesia adalah untuk membahas bagaimana teknologi dapat membantu pembelajaran dan perkembangan keterampilan bahasa. Banyak aspek kehidupan kita telah diubah oleh teknologi di era digital saat ini, termasuk dunia pendidikan. Dengan berkembangnya aplikasi, platform online, dan perangkat digital, pembelajaran bahasa telah menjadi lebih interaktif, menarik, dan efektif.
- Meningkatnya aksesibilitas adalah keuntungan utama dari penggunaan teknologi dalam pembelajaran bahasa. Siswa dapat mengakses berbagai sumber daya dan literatur bahasa dari seluruh dunia melalui internet. Mereka dapat mengikuti kursus online, mengunduh aplikasi belajar bahasa, atau mengakses situs web yang menawarkan instruksi dan bahan pelajaran. Ini memungkinkan siswa belajar bahasa dengan fleksibilitas waktu dan tempat tanpa terbatas oleh jadwal atau batasan geografis.
- Dengan bantuan teknologi, siswa dapat dengan mudah mengakses berbagai sumber pendidikan dalam bahasa Indonesia, seperti aplikasi, situs web, e-book, dan platform pembelajaran online. Ini memudahkan mereka untuk memperoleh pengetahuan yang beragam dan relevan. Selain itu, teknologi memungkinkan pembelajaran multimedia yang menggabungkan gambar, video, teks, dan audio. Penggunaan media ini dapat meningkatkan pemahaman dan keterlibatan siswa dalam pembelajaran bahasa Indonesia. Aplikasi pengenalan suara dapat meningkatkan kemampuan berbicara, mendengar, membaca, dan menulis dalam bahasa Indonesia, sedangkan platform online dan e-book dapat meningkatkan kemampuan berbicara dan mendengar. Teknologi dapat digunakan dalam pembelajaran bahasa Indonesia untuk mengidentifikasi kelemahan dan kekuatan siswa serta menyediakan latihan dan materi pembelajaran yang disesuaikan dengan kebutuhan individu siswa. Itu
- Siswa dapat secara aktif berinteraksi dengan berbagai cara komunikasi melalui penggunaan teknologi digital, seperti presentasi slide, video pembelajaran, dan sumber daya online. Siswa memiliki pengalaman pembelajaran yang lebih beragam dan mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang materi. Penelitian ini menemukan bahwa penggunaan media digital dalam pembelajaran Bahasa Indonesia dapat menjadi pilihan yang tepat untuk meningkatkan kemampuan literasi multimodal siswa. Oleh karena itu, penelitian ini meningkatkan pemahaman kita tentang peran media digital dalam meningkatkan kemampuan literasi multimodal siswa dalam pembelajaran Bahasa Indonesia.
Â
- Definisi Teknologi Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia
- Sebenarnya, kata "teknologi" berasal dari kata Yunani "techne", yang berarti "kemampuan," dan "logia", yang berarti "ungkapan." Jadi, dalam bahasa Yunani, "teknologi" berarti kemampuan ungkapan yang dapat digunakan oleh manusia untuk mempermudah pekerjaan mereka. Namun, teknologi pembelajaran adalah kajian dan praktik etis yang bertujuan untuk mendukung pembelajaran dan peningkatan kinerja melalui pembuatan, penggunaan, dan pengolahan proses dan sumber teknologi yang sesuai dengan pembelajaran. Ketika guru menggunakan teknologi digital untuk membaca buku, e-book menjadi opsi lain untuk membaca buku.
- Bentuk dan kelompok teknologiÂ
- Bentuk teknologi dalam pendidikan berupa komponen instruksional yang meliputi: pesan,orang, dan peralatan. Dalam perkembangannya yang mengikuti perkembangan teknologi.Teknologi yang pertama yang dimanfaatkan dalam proses belajar adalah percetakan yang bekerja atas dasar prinsip mekanisme. Sehingga lahir teknologi audio visual yang menggabungkan penemuan mekanis dan elektronis untuk pengajaran. Teknologi yang terakhir adalah teknologi micro-prosesor yang melahirkan pemakaian komputer. Dalam pengembangannya, teknologi dibagi dalam empat kelompok, diantaranya sebagai berikut:Â
- Teknologi cetak adalah metode untuk menghasilkan atau menyampaikan materi seperti buku dan materi visual seperti teks, grafik, dan foto. Pengembangan awal materi cetak dan visual dilakukan. Teknologi ini memiliki kemampuan untuk membuat replika bahan yang dapat dicetak. Teknologi terdiri dari dua komponen utama: materi verbal dan materi visual.
- Teknologi audio-visual mengacu pada proses membuat atau menyampaikan materi dengan menggunakan mesin mekanis dan elektronika yang menghasilkan pesan audio dan visual. Pengajaran audio-visual mencakup penggunaan perangkat keras selama proses pembelajaran, seperti jenis rekaman dan proyektor film. Oleh karena itu, pengajaran melalui pandangan dan telinga daripada sepenuhnya bergantung pada pemahaman istilah atau simbol yang sebanding.
- Teknologi berbasis komputer adalah cara menghasilkan atau menyampaikan materi dengan menggunakan sumber-sumber yang berbasis mikroprosesor. Aplikasi berbasis komputer termasuk tutorial (materi pelajaran diberikan secara bertahap), drills and practice (latihan untuk membantu siswa memahami materi yang telah mereka pelajari sebelumnya), dan berbasis data (sumber yang dapat dibagikan secara online).
- Gabungan teknologi cetak dan komputer: Ini adalah kombinasi teknologi cetak dan komputer untuk membuat dan menyampaikan materi yang memungkinkan pengguna menggunakan beberapa jenis media yang dikendalikan oleh komputer.
- Fungsi Penggunaan TeknologiÂ
- Empat fungso pemakaian teknologi dalam kegiatan pembelajaran adalah sebagai berikut:
- Fungsi Atensi adalah untuk menarik perhatian siswa dan mengarahkan mereka untuk berkonsentrasi pada materi pelajaran yang berkaitan dengan makna visual yang ditampilkan atau menyertai teks materi pelajaran.
- Fungsi Afektif adalah fungsi yang dapat dilihat dari keseriusan siswa.
- Fungsi Kognitif adalah fungsi yang dapat dilihat dari hasil penelitian yang menunjukkan bahwa teknologi memiliki manfaat bagi pembelajaran.
- Fungsi kompensatoris merupakan fungsi yang memberikan secara konteks untuk membantu siswa dalam memahami pelajaran (Winastwan, 2008).
- KesimpulanÂ
- Teknologi menjadi solusi terbaik untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Penggunaan teknologi sebagai media, alat evaluasi, dan sumber dalam pembelajaran bahasa Indonesia adalah inovasi yang bagus. Dengan kehadiran teknologi, pembelajaran bahasa Indonesia menjadi lebih berwarna. Siswa juga menjadi lebih tertarik dengan apa yang diajarkan oleh guru dan ingin belajar lebih banyak dengan teknologi ini. Tugas guru adalah terus mengawasi dan mendorong siswanya agar pembelajaran bahasa Indonesia yang disampaikan dapat dipahami oleh siswa dan tujuan pembelajaran dapat dicapai.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!