"Setiap solusi adalah bagian dari tantangan berikutnya," kata Monia Milutinovic dalam jurnal ilmiahnya.
Halo apa kabar semua? Semoga kalian sehat dan baik-baik saja ya! Jumpa lagi di artikel Taqin dan kali ini kita akan sedikit diskusi tentang revolusi yang terjadi kiwari.Â
Kata 'revolusi' ini sebenarnya banyak juga yang mengartikan sebagai 'perubahan yang terjadi dalam waktu yang cepat'. Kita pasti setuju jika di dalam hidup ini hampir semua hal melakukan perubahan. Bahkan hewan-hewan yang terlihat sama dari waktu ke waktu juga mengalami perubahan lo. Tapi mereka berubah secara lambat: evolusi.
Perubahan itu penting untuk kita lakukan karena era terus bergerak. Apabila kita enggan memahami dan berusaha beradaptasi, kita akan tertinggal oleh zaman. Allah SWT juga memperingatkan kita dalam Al Qur'an untuk memperhatikan tanda-tanda zaman. Tujuannya tentu saja agar kita bisa selamat.
Kalian bisa membayangkan nggak, para orang-orang yang sampai saat ini gaptek dengan teknologi. Padahal, teknologi bisa menjadi sarana untuk mencari solusi dengan instan.Â
Semua hal ada di internet. Bahkan penelitian terbaru yang dilakukan profesor beken pun bisa diakses semudah sentuhan ibu jari. Semuanya ada dan bisa diakses oleh siapapun lewat internet.
Hanya saja bagi orang-orang gaptek dan kurang mengikuti perubahan. Seringkali mereka kesulitan. Mau mencari tahu cara mendapat pekerjaan dengan cepat, eh, malah tertipu iklan.Â
Mau mencari referensi kajian-kajian islami, eh, malah jatuh ke golongan garis keras. Bagaimana sih? Belum lagi mereka yang malah terjerumus kesenangan-kesenangan sesaat: perjudian, pornografi, korban informasi viral dan masih banyak lagi.
Jadi, mempelajari tanda-tanda perubahan zaman itu penting. Agar kita tidak mudah terjebak pada sesuatu yang merugikan. Mengenai informasi di internet tadi, padahal Tom Nichols dalam bukunya berjudul The Death of Expertise sudah pernah mengingatkan kita. Apabila banyak sekali jebakan yang ada di internet. Ia menyebutkan jika seringkali internet "membuat orang merasa bahwa dia tahu, namun sebenarnya pemahamannya keliru."
Orang yang gaptek pasti kesulitan.