Mohon tunggu...
Bukan Sandiwara
Bukan Sandiwara Mohon Tunggu... -

Bukan sandiwara

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Menggantungkan Harapan di Rezim Pikun

15 Februari 2012   19:21 Diperbarui: 25 Juni 2015   19:36 656
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kabar menggelikan sekaligus memprihatinkan baru saya menyeruak dari PSSI. Koordinator Timnas, Bob Hippy yang juga anggota exco PSSI tidak tahu bahwa Indonesia ikut dalam Piala Asia U-22.

Beberapa media bahkan menekankan peristiwa ini lewat judul. Salah satunya adalah http://bola.kompas.com/read/2012/02/14/17460743/PSSI.Belum.Tahu.Indonesia.Ikut.Piala.Asia.U-22 (Selasa, 14 Februari 2012).

“Saya belum tahu, karena belum dapat surat dari Sekjen. Saya juga tunggu kabar dari Ketua (Djohan Arifin Husin) di Zurich,”

“Saya belum ada kejelasan, tanggal-tanggalnya saja saya tidak tahu. Begitu juga venue-nya di mana saya belum tahu. Saya akan tunggu berita sebenarnya seperti apa terlebih dulu ,” Bob Hippy.

Sangat aneh bila PSSI sampai tidak tahu mengenai even sebesar Piala Asia U-22. Apalagi even yang akan menjadi arena pertarungan negara-negara di Asia untuk melaju ke Olimpiade 2016 ini sudah dirilis AFC lewat situs resminya pada Januari 2012 lalu.

Drawing sendiri digelar di markas AFC, Kuala Lumpur, 14 Februari 2012. Indonesia berada di Grup E bersama, Australia, Jepang, Makau, Singapura, dan Timor Leste. Perjuangan Garuda Muda dipastikan berat karena harus mampu bersaing untuk menempati paling tidak runner up grup agar lolos ke babak selanjutnya.

Untuk hal kecil seperti ini saja sudah tidak jeli, lantas masih layakkah nasib sepak bola nasional digantungkan kepada PSSI saat ini?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun