Demi mendukung peningkatan daya saing industri nasional, percepatan pembangunan di daerah-daerah harus digenjot. Terutama akselerasi pembangunan ekonomi di Jawa Barat yang menurut Menteri Perindustrian, MS. Hidayat, begitu penting karena dari sisi geografi berbatasan langsung dengan DKI Jakarta yang merupakan pusat pemerintah dan ekonomi nasional sehingga dapat dijadikan sebagai pusat pasar, keuangan dan permodalan, serta pengembangan teknologi.
Sementara  dari sisi ekonomi, Provinsi Jawa Barat merupakan penyumbang ekonomi terbesar ketiga (14,30%) setelah DKI Jakarta (16,32%) dan Jawa Timur (14,68%). Jabar juga mempunyai keunggulan SDM dengan jumlah penduduk terbesar di Indonesia, sehingga merupakan potensi yang besar pula, baik sebagai faktor produksi maupun pasar. Selain itu, Kualitas SDM juga mencukupi, dan ditunjang oleh banyaknya perguruan tinggi baik negeri maupun swasta yang berkualitas di Jabar. Keunggulan-keunggulan tersebut harus terus dimanfaatkan dalam rangka mendorong pembangunan ekonomi di Jawa Barat.
Untuk mendorong akselerasi pembangunan itu, Menperin merekomendasikan 5 strategi utama untuk mempercepat pembangunan ekonomi Jabar. Mulai dari pengembangan pusat pertumbuhan ekonomi baru, mendorong partisipasi dunia usaha dalam pembangunan infrastruktur, percepatan proses pengambilan keputusan pemerintah, mendorong peningkatan daya saing Kabupaten/Kota, hingga meningkatkan integrasi pasar domestik
Untuk menjalankan strategi tersebut, akselerasi pembangunan ekonomi difokuskan pada penataan Lingkungan Perkotaan dan Perdesaan yang Lebih Baik. Penataan ini dilakukan melalui pembangunan pemukiman/ RUSUNAWA beserta fasilitas pendukungnya seperti air bersih, sarana & prasarana lingkungan, pengolahan air limbah, drainase perkotaan, tempat pembuangan sampah.
Strategi lainnya adalah dengan mengembangkan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi, melalui revitalisasi dan pengembangan kawasan industri. Yaitu di Bekasi, Karawang/Purwakarta, Majalengka, Subang, Sukabumi hingga di Jawa Barat bagian Selatan. Selain itu, pembangunan sistem logistik yang Efektif dan Efisien, dengan membangun infrastruktur meliputi pembangunan pelabuhan Cilamaya, Bandara Kertajati dan berbagai jalan tol yang menghubungkan pusat-pusat ekonomi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H