Mohon tunggu...
Budiman Hakim
Budiman Hakim Mohon Tunggu... Administrasi - Begitulah kira-kira

When haters attack you in social media, ignore them! ignorance is more hurt than response.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Gerakan Indonesia Mengaji

30 Agustus 2015   13:55 Diperbarui: 30 Agustus 2015   14:05 481
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Untuk membuat Negeri ini menjadi lebih baik, bagaimana kalo kita membuat gerakan/movement namanya "Indonesia Mengaji". 

Setiap hari kita rame2 datengin gedung DPR. Kita mengaji dan mendoakan supaya semua anggota DPR selalu melakukan tindakan sesuai dgn hati nurani dan kebijakan2nya sesuai di jalan Tuhan. Kalo perlu kita ajak anggota DPR yg muslim juga ikut mengaji.

Cara ini mungkin lebih efektif dan efisien daripada berdemo mengandalkan otot. Dgn movement ini minimal kerusuhan bisa dihindari. Kita bikin suasananya sehikmad mungkin. 

Kita juga akan membagikan Qur'an kecil pada sekuriti gedung dewan, pejalan kaki dan pengemudi kendaraan yg lewat. Syukur2 kalo mereka semua mau bergabung dan mengaji bersama.

Kegiatan ini gak hanya kita lakukan di gedung DPR. Kita bisa juga adakan di istana kepresidenan, mabes polri, kejaksaan agung, pengadilan, pokoknya semua tempat yg kita rasa udah mulai berjarak dengan nilai2 kebaikan yg diajarkan oleh Rasullulah. 

Kalo movement ini kita lakukan secara konsisten, insya Allah skalanya jadi semakin besar. Kalo semakin besar, media2, baik traditional maupun media online, tentu juga akan ramai2 meliput gerakan kita.

Bayangkan! Tiba2 Indonesia, negeri tercinta kita ini dipenuhi kumandang suara indahnya mengaji di mana2. Gema suara orang mendoakan para pemimpinnya terdengar ke mana pun kita berada. Ih jadi merinding ngebayanginnya...

Apakah benar movement ini akan membuat negeri kita lebih baik? Ga tau juga sih. Tapi rasanya movement Indonesia Mengaji ini layak dicoba ya?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun