Ulasan Efwe di Kompasiana tentang pilihan investasi aman dengan imbal jasa di atas rata-rata suku bunga deposito memantik keingintahuan. Memang ada investasi seperti itu?
Efwe, singkatan dari Fery Widiatmoko, beberapa kali mengunggah artikel surat berharga negara. Tayangan Kang Fery "SBR013 Pamit, SR021 Hadir Menjelang, Kenalan Yuk Sama Sukuk Ritel" pada tanggal 9 Juli 2024 menarik perhatian saya, selain bikin penasaran.
Rasa penasaran yang memantik keingintahuan, sehingga saya bolak-balik membaca artikel tersebut. Kemudian menguat keinginan untuk memilih instrumen investasi Sukuk.
Artikel Kang Fery menghadirkan keyakinan memilih. Setidaknya, terdapat 7 pertimbangan yang mendasari penentuan:
- Sukuk Ritel merupakan produk investasi yang diterbitkan oleh negara untuk individu WNI.
- Instrumen investasi tersebut dikelola dengan prinsip syariah.
- Penerbitannya berdasarkan kepemilikan aset dasar (underlying asset), bukan surat utang. Terinformasi, Sukuk Ritel SR021 digunakan untuk membiayai Barang Milik Negara (BMN) dan Proyek APBN 2024.
- Aman, baik menurut hukum agama (bersertifikat halal dari MUI) maupun hukum negara (dijamin Undang-undang).
- Imbal hasilnya lebih tinggi dibanding rata-rata suku bunga deposito.
- Pajak terhadap imbal hasil lebih rendah ketimbang pajak bunga deposito, yaitu 10 persen dibanding 20 persen.
- Dengan uang Rp1.000.000 sudah bisa berinvestasi Sukuk Ritel. Berlaku untuk kelipatan Rp1 juta dan maksimum pemesanan Rp5 miliar.
Untuk memperoleh keterangan lebih lengkap, silakan buka tautan di atas. Kunjungi juga artikel lainnya, "Ditawarkan Mulai Hari Ini, SR021 Berikan Imbal Hasil 6,35-6,45 Persen Per Tahun ".
Diketahui, deposito adalah instrumen investasi dengan risiko rendah sekaligus memiliki imbalan jasa rendah pula. Ternyata, Sukuk merupakan pilihan instrumen investasi aman yang memberikan imbal jasa menguntungkan.
Bulan lalu saya sempat merepotkan Kang Fery dengan pertanyaan-pertanyaan culun, terkait cara berinvestasi Sukuk (waktu itu, peluncuran terdekat adalah tanggal 23 Agustus 2024).
Dengan sabar, baik melalui pesan maupun panggilan WA, Kang Fery menerangkan langkah-langkah yang harus saya tempuh. Tidak sulit.
Mengunjungi Mitra Distribusi
Mitra Distribusi (Midis) adalah partner resmi dalam penawaran Sukuk. Terdapat 29 Midis pada laman kemenkeu.go.id, terdiri dari Bank Umum, Bank Umum Syariah, Perusahaan Efek, dan Perusahaan Efek Khusus (APERD Financial Technology).