Mohon tunggu...
Budi Susilo
Budi Susilo Mohon Tunggu... Lainnya - Bukan Guru

Best in Citizen Jounalism dan People Choice Kompasiana Awards 2024, yang teteup bikin tulisan ringan-ringan. Males mikir berat-berat.

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Artikel Utama

Pentingnya Standard Recipe dalam Bisnis Kuliner

15 Desember 2023   07:08 Diperbarui: 18 Desember 2023   02:25 1089
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto standard recipe sebagai panduan para cook resoran dalam memasak oleh Elle Hughes dari Pexels

Pagi di satu lapak penjualan makanan sarapan. Seseorang yang sedang menyantap lontong sayur menyapa, namun saya tidak seketika mengenali pria memakai jaket ojol itu.

"Pak Budi, ya? Saya Alex."

"Ah baru ingat. Soto rempah!"

Kendati dulu tidak terlalu sering menyantapnya, soto rempah merupakan satu hidangan favorit saya. Belakangan warungnya tutup dan tidak ada keterangan mengenai itu.

Saya mengingat, soto rempah memiliki aroma dan rasa khas. Berbeda dengan soto lainnya.

Kuahnya tidak terlalu berminyak, wangi rempah, dengan rasa sangat gurih tanpa micin atau penyedap buatan semacamnya.

Foto semangkuk soto rempah Bu Nelly (dokumen pribadi Budi Susilo diunduh dari Kompasiana)
Foto semangkuk soto rempah Bu Nelly (dokumen pribadi Budi Susilo diunduh dari Kompasiana)

Istri pak Alex, bu Nelly, mengolah soto rempah dari resep warisan ibunya yang berasal dari Yaman. Tidak mengherankan, ada aroma dan cita rasa Timur Tengah yang tertinggal.

Ulasan lengkap dapat di baca di artikel "Soto Rempah yang Enak dengan Harga Murah" (tautan).

Dari perbincangan dengan pak Alex terungkap, istrinya terkena penyakit kronis sehingga tidak mampu mengolah soto rempah. Usaha penjualan soto rempah tutup dan pak Alex beralih profesi menjadi pengemudi ojol.

Patut disayangkan. Padahal waktu itu warung soto rempah mulai didatangi penggemar. Pelanggan tetapnya tidak cuma saya, masih banyak lagi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun