Mohon tunggu...
Budi Susilo
Budi Susilo Mohon Tunggu... Lainnya - Bukan Guru

Best in Citizen Jounalism dan People Choice Kompasiana Awards 2024, yang teteup bikin tulisan ringan-ringan. Males mikir berat-berat.

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih Pilihan

Soto Mie Bogor dan Kampanye Anies Baswedan

29 November 2023   12:08 Diperbarui: 29 November 2023   12:16 455
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Anies Baswedan saat kampanye perdana di Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (28/11/2023).(KOMPAS.COM/AFDHALUL IKHSAN)

Selasa (28/11/2023). Hari pertama kampanye. Sebelum meninggalkan Kota Bogor naik KRL Commuter Line menuju Jakarta, Anies Baswedan menyantap soto mie Bogor (sumber).

Tidak terinformasi, bagaimana kesan calon presiden nomor urut 1 setelah menikmati penganan khas Kota Hujan.

Selain soto bening dan soto kuning (bersantan), soto mie merupakan makanan khas Kota Bogor. Ragam makanan berkuah tersebut kerap menjadi buruan penggemar kuliner.

Pada awal kedatangan tahun 1980-an, saya melihat soto mie Bogor sebagai jajanan pikulan. Dijajakan berkeliling.

Kotak di satu sisi memboyong bahan-bahan pengisi soto mie. Kotak satunya mengusung dandang berisi kuah dan kompor.

Ujung-ujung pikulan dari bambu pipih menggandar dua kotak kayu itu. Penjual memanggul pikulan di bahunya berkeliling ke luar masuk permukiman.

Pikulan soto mie Bogor (dokumen pribadi)
Pikulan soto mie Bogor (dokumen pribadi)

Dalam perkembangannya, pikulan digantikan oleh gerobak. Penjual soto mie berkeliling pun sudah jarang ditemui. Umumnya mereka mangkal di satu tempat.

Meskipun popularitasnya bersaing dengan bakso dan mi ayam, keberadaan soto mie mangkal masih mudah ditemukan di Kota Bogor.

Dulu soto mie disantap begitu saja. Sebagai kudapan. Sekarang pembeli kebanyakan memperlakukan soto mie sebagai teman nasi. Menjadi menu utama.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun