Mohon tunggu...
Budi Susilo
Budi Susilo Mohon Tunggu... Lainnya - Bukan Guru

Best in Citizen Jounalism dan People Choice Kompasiana Awards 2024, yang teteup bikin tulisan ringan-ringan. Males mikir berat-berat.

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Kolesterol Turun, tapi Kadar Trigliserida Naik

13 Januari 2023   20:58 Diperbarui: 13 Januari 2023   20:59 803
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemeriksaan kolesterol dan trigliserida oleh vienhuyethoc dari pixabay.com

Tunggu dulu! Di baris bawah kertas merah muda terbaca: trigliserida 218 mg/dl. Naik dari sebelumnya 208 mg/dl dengan batas kadar tinggi 150 mg/dl. 

Hasil pemeriksaan laboratorium (dokumen pribadi)
Hasil pemeriksaan laboratorium (dokumen pribadi)
Sudah tinggi, kadar naik pula. Salah makan apa?

Katanya, kondisi trigliserida melebihi kebutuhan tubuh menyebabkan penebalan dinding pembuluh darah. Dapat memicu serangan penyakit fatal lainnya.

Entah ada hubungannya atau tidak, saat kandungan trigliserida tinggi, maka saya merasa pegal di sekitar bahu hingga leher bagian kiri kanan.

Terinformasi, trigliserida tinggi disebabkan antara lain: mengonsumsi makanan berlemak, makan karbohidrat berlebihan (meningkatkan gula), minum minuman beralkohol, merokok, jarang berolahraga (lemak menumpuk).

Trigliserida naik, padahal saya sudah menerapkan hal sebagai berikut:

  • Tidak merokok pun mengonsumsi minuman beralkohol.
  • Makan nasi yang dimasak dari beras putih dicampur beras merah (lain kali murni beras merah saja, ya?).
  • Olahraga jalan kaki, tapi belum bisa lebih dari itu.
  • Makan buah dan sayur. Mungkin berikutnya dibuat lebih dominan.
  • Menghindari makanan dari tepung (roti, kue, jajanan), tinggi gula, dan mengandung lemak jenuh (daging, susu dan produk olahannya, yang berminyak).
  • Tidur cukup.
  • Minum obat dokter.

Bisa jadi saya kurang keras terhadap diri sendiri, agar disiplin menjauhi keadaan yang memicu kadar trigliserida naik dan makin tinggi. Hasil pemeriksaan laboratorium adalah bukti.

Mau tidak mau saya harus mengakui: ketidak-tertiban dalam pola makan sehat memicu kadar trigliserida tinggi dan makin naik.

Atau, patut diduga, onderdil di dalam tubuh sudah aus dan mengalami kerusakan. Tidak mampu memroses makanan secara sempurna.

Kayak ruang bakar mesin motor berkerak. Mbrebet, knalpot meledak-ledak mengeluarkan asap putih tidak mampu berlari kencang.

Kayaknya mesti dilem biru. Duh....

Penjelasan lengkap tentang trigliserida di sini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun