Mohon tunggu...
Budi Susilo
Budi Susilo Mohon Tunggu... Lainnya - Bukan Guru

Best in Citizen Jounalism dan People Choice Kompasiana Awards 2024, yang teteup bikin tulisan ringan-ringan. Males mikir berat-berat.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Menghadapi Orang Ngeyelan yang Keras Kepala

10 September 2022   16:58 Diperbarui: 10 September 2022   16:59 511
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pagi yang panas. Sekembalinya dari pasar saya singgah sejenak di kedai langganan. Duduk. Tarik napas. Minum air putih hangat.

Dua orang yang lebih dulu mampir menyapa. Setelah berbasa-basi sebentar, saya memesan pecel tanpa lontong.

Sementara menyantap hidangan dengan aneka sayur rebus dibubuhi bumbu kacang ulek itu, ke dalam lubang telinga menghunjam silang pendapat sengit dua orang.

"Itu gejala penyakit lambung."

"Bukan!"

Perdebatan berakhir ketika salah satu pria meninggalkan arena dalam diam.

"Lambung, lambung.... Dasar sok tau! Ini mah masuk angin biasa," sungut pria satunya lagi.

Usut punya usut, pria paruh baya tersebut sempat mengalami keadaan pusing kepala yang hebat. Kliyengan. Dunia serasa berputar. Tidak sekali merasakan puyeng semacam itu, keluhnya. 

Baca juga: Durian Jatuh

Ilustrasi mumet oleh CryptoSkylark dari pixabay.com
Ilustrasi mumet oleh CryptoSkylark dari pixabay.com

Ia menduga akibat masuk angin. Bukan darah rendah, katanya lagi. Malahan terakhir diukur, tensinya tinggi, sehingga dokter puskesmas meresepkan obat penurun tekanan darah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun